Heviyana juga mengatakan, dengan sukarela nya masyarakat terhadap donor darah diharapkan nantinya akan timbul kepedulian terhadap orang yang membutuhkan.
"Kampung donor darah ini juga sebagai bentuk pergerakan untuk pelestarian pergerakan pendonor dan pada akhirnya ketersediaan darah di Kabupaten Cirebon akan tetap terjaga," tandasnya.
Kampung donor darah ini juga menurut Heviyana diharapkan bisa menjadi upaya peningkatan baik dalam bidang ekonomi, kesehatan dan juga pendidikan, untuk itu pihaknya akan bekerjasama dengan pemerintah daerah.
Disinggung mengenai kenapa desa Panongan dipilih menjadi kampung donor darah, Heviyana mengatakan, desa Panongan termasuk desa yang aktif dalam melakukan donor darah.
"Di desa Panongan ini juga ada tokoh Cirebon yang kebetulan mendukung penuh progam dari PMI Kabupaten Cirebon yakni H Satori dan saya berharap kampung donor darah ini akan terus berkembang dan melahirkan kampung donor lainnya di Kabupaten Cirebon," tambahnya.
Editor : Miftahudin