KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Bupati Cirebon, H Imron mengaku belum bisa menentukan siapa yang akan memegang kendali Klub Kebanggaan warga Kabupaten Cirebon PSGJ.
"Nanti, belum saya tentukan," ujar Imron, saat dikonfirmasi, Selasa (21/9/2021).
Imron berharap orang yang nanti memegang kendali PSGJ adalah orang yang memahami tentang sepak bola, bukan sembarang orang, agar PSGJ kedepan bisa berkembang lebih baik lagi.
"Jangan asal orang, nanti takutnya malah lebih tenggalam, kan pengen nya lebih baik," tutupnya.
Kisruh PSGJ sendiri berawal saat vitalnya aksusii klub liga 3 Jawa Barat tersebut disalah satu toko waralaba yang ada di Kabupaten Cirebon.
Setelah di akusisi oleh dr Aulia Nurul Jannah, PSGJ justru dianggap tidak berkembang signifikan namun menambah permasalahan baru seperti seleksi pemain berbayar, pembayaran gaji pemain dan lain sebagainya.
Karena desakan dari Pasoegati ( supporter fanatik PSGJ ) dr Aulia Nurul Jannah pun memilih hengkang meninggalkan PSGJ.
H Suhud sebagai dewan pembina PSGJ pun menyerahkan persoalan PSGJ kepada Pasoegati.
Pasoegati yang sudah mendapatkan dokumen penting PSGJ kemudian menyerahkan nya kepada Pemerintah Kabupaten Cirebon, dengan harapan Pemda Kabupaten Cirebon bisa kembali menaungi PSGJ.
Editor : Miftahudin