get app
inews
Aa Read Next : Guru Nyentik saat Ngajar di Texas Amerika Serikat asal Indonesia Viral, Ini Penampilannya

Wajib Tahu! Asal Mula Coca Cola Ternyata Minuman Obat, Kini Brand Minuman Raksasa

Minggu, 07 Agustus 2022 | 12:40 WIB
header img
Sejarah Coca-cola, dari minuman obat jadi produsen minuman terbesar di dunia. (Foto: Reuters)

PENGGEMAR Coca-Cola wajib tahu asal mula Coca-Cola yang merupakan brand minuman raksasa yang ternyata berawal sebagai minuman obat.

Coca-Cola diproduksi oleh Coca-Cola Company, perusahaan minuman asal Amerika Serikat yang merupakan produsen minuman terbesar di dunia saat ini. 

Coca-Cola berasal dari dua bahan asli yang digunakan sebagai obat di akhir abad ke-19, yakni daun coca dan kacang cola (sumber kafein). Ini awalnya dimaksudkan sebagai obat paten oleh apoteker John Stith Pemberton dari Columbus. 

Awalnya, Pamberton yang ikut berperang terluka parah dan menggunakan morfin sebagai obat penghilang rasa sakit, namun dia kecanduan dan sulit lepas dari morfin. Karena ingin terlepas dari kecanduan morfin, Pemberton mulai melakukan eksperimen dengan daun tanaman coca yang dicampur gula.

Pemberton kemudian mengemas sirup itu untuk kemudian menawarkannya ke sejumlah toko obat sebagai sampel. Dia awalnya membuat Coca-Cola sebagai obat dan bukan minuman seperti sekarang.

Dia kemudian kembali bereksperimen mencampur bahan tersebut dengan air berkarbonasi. Dia bekerja sama dengan Willis E Venable, seorang pemilik toko obat. Sirup ini awalnya diperkenalkan sebagai obat yang disebut tonik otak.

Seiring dengan perkembangan tonik otak tersebut, seorang pemasar iklan terkemuka bernama Frank Mason Robinson menawarkan pemasaran produk yang lebih besar. Dari situ lahir perusahaan bernama Coca-Cola, yang merupakan gabungan nama dua bahan dasarnya.

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut