Gudang Tua Pelabuhan Berdenyut Kembali: Jadi Ruang Kreatif FKSM 2025 Lewat Video Mapping

Riant Subekti
Tari Topeng, Batik Mega Mendung, keraton-keraton, dengan seni media kontemporer dan budaya digital. Foto : Riant Subekti

Wali kota menyampaikan bahwa terselenggaranya FKSM merupakan buah kolaborasi yang lahir dari kesadaran bersama. Pemerintah Kota Cirebon menyambut baik festival ini, hasil kolaborasi erat antara Kementerian Kebudayaan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon, dan PT Pelindo. 

"Kolaborasi ini membuktikan bahwa pemajuan kebudayaan adalah tanggung jawab bersama,” ucapnya.

Momentum pembukaan juga ditandai dengan Penandatanganan Prasasti Peresmian Revitalisasi Gudang Lama (Heritage Port) Kawasan Kota Tua Cirebon. “Warisan masa lalu bukan hanya kenangan, tetapi modal masa depan. Dengan menghidupkan kembali gudang-gudang tua, kita menyiapkan ruang kreatif yang menopang pertumbuhan budaya dan ekonomi kota," tuturnya.

Hadir juga dalam momen tersebut, Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon. Ia turut memberikan apresiasi atas penyelenggaraan FKSM. Dalam sambutannya, Menteri Kebudayaan menekankan bahwa Cirebon selalu menjadi titik temu yang melahirkan inovasi kultural. “Kita menyaksikan pertunjukan akulturasi budaya yang luar biasa,” ucapnya. 

Menurutnya, seni tak boleh berhenti pada satu masa. Ia menyebut FKSM sebagai contoh konkret bagaimana sebuah kota, seniman, dan budayawan bersanding untuk memajukan kebudayaan Indonesia di tengah arus global. 

“Kita harus terus beradaptasi dengan kemajuan zaman, sehingga seni masa lalu, masa kini, dan masa depan bisa tampil bersama dan menjadi daya tarik,” katanya.

Editor : Rebecca

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network