Sementara itu Rois Syuriah MWC NU, GununJati, H. Sadikin, S.Wg. MM, mengatakan dalam pelantikan pengurus baru MWCNU Gunungjati bertekad akan terus menanamkan kepada generasi generasi muda tentang wawasan dan budaya Nahdatul Ulama yang menurutnya cocok ditanamkan untuk warga Negara Indonesia.
Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Cirebon dan Rois Syuriah MWCNU Gunungjati
" Sehingga mereka hidup dengan budaya NU, dan NU menjadi budaya mereka dikehidupan sehari hari " pungkasnya.
Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Cirebon, KH. Azis Hakim Syaerozie saat kegiatan pelantikan MWC NU Kecamatan Gunungjati di Balai Desa Buyut menyampaikan komitmen berkhidmah dalam NU sangat penting dipahami bersama, bahwa menjadi pengurus di NU tidak digaji.
"Ini yang harus dipahami. Komitmen berkhidmah di NU, bahwa menjadi pengurus di NU tidak digaji " kata Azis.
Azis mengingatkan, Nahdlatul Ulama merupakan organisasi yang di dalamnya terdapat para kiai yang mengawal dan menjaga pemahaman Islam Ahlussunnah Waljamaah. Karena itu, menurutnya, semua yang terlibat di dalam NU, harus terlibat dalam menjaga dan mengawal keberlangsungan pemahaman ahlussunnah waljamaah.
Selain pelantikan MWC NU Kecamatan Gunung jati periode 2023-2028, dalam kesempatan itu juga dilakukan pelantikan Pengurus Muslimat NU Ranting, Pelantikan Pengurus Fatayat Rantin , Pengurus IPNU IPPNU Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Kegiatan tersebut berlangsung dengan semarak dan meriah. Setidaknya ada sekitar ratusan warga nahdliyyin dan nahdliyat memadati lokasi yang berada di Desa Buyut, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon.
Sementara itu Ketua Pelaksana Kegiatan, Rudin Zaelani, mengucapkan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu acara ini terselenggara dengan baik, khususnya, Keluarga Besar Nahdhatul Ulama Kecamatan Gunungjati yang telah membantu terlaksananya kegiatan pelantikan.
Editor : Miftahudin