3. Pendidikan
Bidang pendidikan merupakan salah satu jurusan yang selalu memadati formasi deretan lowongan Calon PNS. Terutama di pengadaan CPNS Kemendikbud dan Kemenristekdikti yang sekarang menyatu menjadi Kemendikbudristek.
Ada berbagai formasi yang disediakan untuk masyarakat dengan latar belakang jurusan Pendidikan. Bahkan, bukan hanya di periode tertentu, Pendidikan merupakan program studi yang akan senantiasa dibuka setiap tahunnya.
Karena masih banyak kebutuhan tenaga pendidik di Indonesia, terutama di daerah terpencil. Peserta pilihan CPNS dengan latar belakang pendidikan dapat mengambil posisi guru atau dosen dengan pilihan mata kuliah yang beragam.
4. Psikologi
Jurusan kuliah penting berikutnya yang sangat penting dalam perekrutan PNS adalah psikologi.
Salah satu instansi yang membuka banyak lapangan pekerjaan bagi para lulusan ini adalah Departemen Luar Negeri.
5. Manajemen
Jurusan Manajemen juga menawarkan banyak kesempatan bagi mereka yang ingin berkarier menjadi PNS.
Seseorang dapat memilih posisi arsiparis, analis institusional, dan banyak lagi. Selain Kementerian Luar Negeri, badan-badan lain juga menawarkan pekerjaan dengan kuota tinggi. Misalnya Kementerian Keuangan, Kementerian BUMN, dan lainnya.
6. Politik dan Pemerintahan
Ada ketentuan dalam peraturan bagi calon CPNS bahwa peserta pemilu tidak boleh ikut dalam organisasi politik. Namun, ini tidak berarti bahwa departemen politik dan pemerintahan tidak tersedia dalam struktur administrasi sipil.
Sebagai pegawai pemerintah, politik dan institusi pemerintah jelas dibutuhkan. Khususnya bagi lembaga negara, baik pusat maupun daerah.
Bagi yang ingin mengetahui bagaimana cara melamar CPNS dimana lulusannya harus lulus, salah satu jawabannya adalah Politik dan Pemerintahan.
Sekadar informasi, misalnya, Kementerian Sosial merupakan lembaga pemerintah yang membuka banyak lowongan bagi lulusan.
Selain jurusan kuliah diatas, nyata jurusan kuliah yang berpotensi menjadi PNS lainnya adalah jurusan ekonomi Pembangunan, teknologi Informasi, dan jurusan Bahasa Inggris.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait