Rumah yang Dijarah Massa Diduga Milik Nafa Urbach Ternyata Bukan, Milik Zack Lee Mantan Suaminya

Karena jumlah petugas keamanan tidak sebanding dengan banyaknya massa, mereka tidak mampu membendung aksi tersebut. Warga dan petugas akhirnya membiarkan massa memasuki rumah yang saat itu kosong.
"Begitu sampai, mereka tanya, 'Ini rumahnya?' Kami bilang iya. Langsung mereka masuk, awalnya cuma beberapa orang dari pihak koordinator mereka. Setelah yakin, baru sisanya ikut menyerbu," ujar Syamsul saat diwawancarai di lokasi kejadian.
Ia menambahkan bahwa massa menyatakan bahwa apa yang mereka ambil adalah "uang rakyat". “Saat penjarahan, mereka bilang, ‘Ini duit kami’, hanya itu,” lanjutnya.
Syamsul menegaskan bahwa massa tersebut bukan warga setempat. Ia tidak mengenali mereka, dan sebagian besar mengenakan masker.
Beruntung, aksi massa hanya terfokus pada rumah tersebut. Rumah lain di sekitarnya tidak menjadi sasaran.
"Tidak ada rumah lain yang ikut dijarah. Malah ada perempuan dari kelompok mereka yang teriak, 'Jangan sentuh rumah-rumah di sebelah', jadi mereka memang fokus ke satu titik. Mereka sebenarnya cukup tertib," jelasnya.
Aksi penjarahan berakhir sekitar pukul 06.00 WIB. Massa terlihat membawa sejumlah barang dari dalam rumah sebelum meninggalkan lokasi.
Editor : Miftahudin