KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Keluarga Korban Pencabulan yang terjadi di Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon mengaku sering mendapatkan teror dari orang yang tidak dikenal dengan maksud untuk tidak melanjutkan kasus pencabulan yang dialami korban ke pihak berwajib.
Hal ini disampaikan oleh kuasa hukum korban, Ibnu Saechu saat dikonfirmasi, Selasa (8/3/2022).
"Kasus pencabulan sendiri terjadi pada bulan Desember tahun 2021 silam, saat itu korban yang masih berusia 14 tahun di duga sempat dicekoki minuman keras oleh terduga pelaku, sebelum akhirnya dicabuli oleh pelaku," ujar Ibnu.
Lebih lanjut, Ibnu mengatakan, antara korban dan pelaku sebanarnya saling mengenali, bahkan berdasarkan pengakuan dari korban. Antara korban dan pelaku baru saling mengenal sekitar 2 mingguan.
"Kasus ini sebanarnya sudah ditangani oleh pihak kepolisian, namun sampai saat ini juga belum jelas kapan gelar perkara akan dilaksanakan," ujar Ibnu.
Editor : Miftahudin