Bagian dapur dan kamar rumah milik Puani nampak sudah rata dengan tanah, selain memang matrial bangunan sudah lapuk, sehingga tidak kuat menahan hembusan angin kencang dan saat itu hujan sangat lebat, pemilik rumah berharap adanya bantuan dari pemerintah setempat atas musibah yang menimpanya tersebut.
Selain menghancurkan rumah Puani, dilaporkan Camat Mundu, Kabupaten Cirebon, H. Anwar Sadar kepada iNews Cirebon mengatakan, selain di Desa Bandengan, ada satu rumah milik Jayadi warga Desa Banjarwangunan, yang ikut roboh bagian rumahnya diterjang angin kencang, bahkan ada atap Stadion Bola milik Desa Bandengan rusak berterbangan sejauh 50 meter, saat hujan deras disertai angin kencang menerjang wilayah tersebut.
" Kejadianya tersebut sekira pukul 15.30 Wib, tentunya saya dari kecamatan mundu turut prihatin, mudah mudahan dengan waktu cepat dinas Terkait segera memberikan bantuan atas warga Mundu yang terimbas hujan dan angin kencang, yang merusak sejumlah bangunan " kata Anwar Sadat.
Editor : Miftahudin