get app
inews
Aa
Read Next : Guru Nyentik saat Ngajar di Texas Amerika Serikat asal Indonesia Viral, Ini Penampilannya

Lolos Dari Maut, Berikut 4 Kisah Hukuman Mati Mengejutkan Dunia

Rabu, 12 Oktober 2022 | 15:25 WIB
header img
Kisah Hukuman Mati yang Mengejutkan Dunia, No 4 Meski Sudah Ditembak 10 Kali Gagal Mati. Foto : Istimewa

JAKARTA, iNewsCirebon.id - Hukuman mati masih di terapkan di beberapa negara, meski sejumlah kelompok Hak Asasi Manusia (HAM) terus mendesak agar hukuman mati di hapus, tidak hanya di Asia bahkan di beberapa negara bagian Amerika Serikat juga ternyata masih menerapkan hukuman maksimum tesebut. 

Alasanya Hukuman mati masih diterapkan untuk memberikan efek kepada para pelaku kejahatan serupa di kemudian waktu serta memberikan rasa keadilan kepada keluarga korban.

Berikut ini iNewsCirebon merangkum dari MNC Portal Indonesia, hukuman mati yang mengejutkan di dunia ;

 

1. Romell Broom

Broom warga Ohio, Amerika Serikat dijatuhi hukuman mati pada oktober 1985, karena kasus pembunuhan

Broom sendiri sedianya dieksekusi pada 15 September 2009 namun gagal, petugas gagal menemukan nadi broom setelah 2 jam proses, bahkan sudah 18 infus ditempatkan di tempat berbeda namun petugas eksekusi mati tidak menemukan saluran nadi. 

Broom sendiri meninggal dunia karena covid 19 pada tahun 2020 setelah mengajukan banding saat itu. 

2. John Wayne Gacy

Dia dieksekusi mati pada 10 Mei 1994 karena terbukti membunuh 33 remaja, bahkan 29 Jenazah korban yang di simpan dirumah dan dilecehkan. 

Menurut pengacaranya, Gacy memiliki gannguan kejiwaan, namun majelis hakim tidak mempercayainya, hingga Gacy akhirnya tetap di eksekusi dengan cara di suntik mati. 

Sebelum disuntik mati, Tersangka meminta ayam goreng sebagai makanan terakhirnya sebelum di eksekusi. 

3. Anne Greene

Anne Greene merupakan perempuan muda asal Oxfordshire yang bekerja untuk Sir Thomad Read. Pada 1650, dia dirayu dan dihamili oleh cucu Sir Thomad Read bernama Jeffrey yang berusia 16 tahun. Akibat perbuatan terlarang tersebut, Greene hamil hingga melahirkan bayi dalam kondisi tidak normal. 

Anak tersebut kemudian meninggal dunia. Lantaran ketakutan, Greene menguburnya.

Perbuatan yang dilakukan Greene pun terkuak. Pada Desember 1650, Greene diadili di Oxford atas tuduhan pembunuhan bayi. Dia dinyatakan bersalah serta dijatuhi hukuman mati. 

Greene menjalani hukuman gantung pada 14 Desember 1650. Setelah digantung, tubuhnya diturunkan lalu diberikan kepada mahasiswa sebagai bahan praktik. 

Namun ketika peti jenazah dibuka seorang dokter, mereka mendapati Greene masih hidup. Dia melanjutkan kehidupannya.

4. Wenseslao Moguel

Moguel ditangkap saat bertempur melawan pasukan revolusi Meksiko. Dia tidak menjalani proses peradilan. Pada 1915, Moguel dihukum mati oleh regu tembak. Saat itu, regu eksekutor terdiri atas sembilan tentara menembakkan senjata mereka bersamaan. Moguel ditembak dengan 9 sampai 10 peluru. 

Dia ditinggalkan setelah eksekutor mengasumsikan Moguel telah mati akibat rentetan tembakan. Ajaibnya, seluruh peluru tak merenggut nyawanya. 

Meski didera rasa sakit luar biasa, Moguel menunggu para algojo pergi, lalu meninggalkan lokasi tersebut menuju tempat aman. Dia hidup dengan sejumlah bekas luka di wajah. Kisah hidup Moguel ini masuk dalam Ripleys Believe It or Not. 

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Cirebon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut