get app
inews
Aa Read Next : Lesbumi NU-Daulat Budaya Nusantara Gelar Kenduri Budaya Sambut Ramadan di 9 Kota

Muktamar NU ke-34, PC Lesbumi Indramayu Dukung Usulan Lesbumi Jadi Banom Nu

Rabu, 03 November 2021 | 06:14 WIB
header img
Jajaran Pengurus Cabang (PC) Lesbumi Kabupaten Indramayu (Foto: istimewa)

INDRAMAYU, iNews.id - Pengurus Cabang (PC) Lembaga Seni Budaya Muslim Indonesia (Lesbumi) Kabupaten Indramayu dukung penuh usulan Lesbumi menjadi Badan otonom (Banom) Nahdlatul Ulama (NU) dalam Muktamar NU ke-34 di Lampung, Desember 2021 ini.

Hal itu juga sesuai dengan hasil kesepakatan Rakornas Lesbumi di Jogjakarta pada tanggal 28-29 Oktober kemarin.

Ketua PC Lesbumi Kabupaten Indramayu, Kanjeng Dayat Pituduh mengatakan, didirikannya Lesbumi bukan semata-mata hanya untuk menjawab persoalan-persoalan antara agama dengan seni dan budaya saja. 

Akan tetapi, jauh dari pada itu memiliki misi mengenalkan nilai-nilai ahlussunnah waljamaah an nahdhiyyah kepada seniman, budayawan dan, masyarakat pada umumnya.

Bahkan, pada beberapa momen besar PC Lesbumi Indramayu juga turut andil, seperti pada momen perayaan Hari Santri Nasional (HSN) 2021 baru-baru ini. 

Lesbumi turut memeriahkan perayaan HSN tahun 2021 ini dengan sejumlah inovasinya. Salah satunya, menggelar parade penulisan mushaf Al Qur’an dalam sehari yang melibatkan sekitar 700 santri asal Indramayu. Kemudian, mengadakan lomba pujian kuna dan, disusul seminar budaya. 

"Sekarang saatnya kita mendukung Lesbumi menjadi Banom NU sesuai kesepakatan Rakoornas kemarin di Jogjakarta pada Tanggal 28-29 Oktober kemarin," tutur Kanjeng Dayat Pituduh, Selasa (2/11/2021).

Dayat sapaan Kanjeng Dayat Pituduh, lanjut mengatakan, usulan Lesbumi menjadi Banom NU tersebut rupanya didukung juga oleh Cabang-Cabang Lesbumi yang ada di kabupaten lainnya. 

Kabarnya, usulan Lesbumi menjadi Banom NU, akan dibawa di meja Muktamar NU Lampung pada Desember 2021 bulan depan. 

Sekretaris PC Lesbumi Indramayu, Saefi menambahkan, saat ini terdapat 4 Lesbumi (Pengurus Cabang Istimewa (PCI) yakni Rusia, Belanda, Riyadh, dan Western Australia (Perth). 

Kemudian lebih dari 250 Lesbumi tingkat kecamatan, 300 lebih pengurus anak ranting (tingkat Desa), 116 pengurus cabang tingkat kabupaten, dan 8 pengurus wilayah (tingkat provinsi) yang siap mendukung Lesbumi sebagai Badan Otonom (Banom) dari NU.

Masih menurut Saefi, di penghujung tahun 2021 ini ia juga menyampaikan ungkapan terimakasih kepada pemerintah, karena telah mengangkat ”Usmar Ismail” sebagai salah satu Pahlawan Nasional. Usmar Ismail adalah salah satu pendiri Lesbumi NU dan gerilya melawan pemikiran-pemikiran serta gerakan-gerakan Lekra dizamannya.

"Ini adalah kado istimewa bagi Lesbumi NU disemua tingkatan wilayah dan daerah," ujarnya.

Semoga ini menjadi energi baru yang positif bagi Lesbumi dalam melaksanakan kerja-kerja organisasinya sebagai garda depan dalam menghimpun dan mengkonsolidasikan ragam kegiatan adat istiadat, tradisi dan, budaya yang berbasiskan Tauhid di Bumi Wiralodra," harap Sekretaris PC Lesbumi Indramayu itu.

Lebih lanjut, Bendahara Lesbumi Indramayu, Dirun menegaskan, menurutnya satu-satunya aset dari bangsa ini yang secara efektif dapat digunakan untuk melawan arus dan penetrasi global adalah kebudayaan.

Sedangkan NU adalah basis serta Jalan dari segala kebudayaan yang berbasiskan ke-tuhanan. Persiapan dan konsolidasi organisasi harus tetap dijaga dan dilakukan untuk kembali ke harokah kebudayaan yang telah dilakukan Lesbumi di kancah nasional. 

"Dalam kurun waktu kurang dari 5 tahun Lesbumi mengalami perkembangan yang pesat di Indonesia khususnya di Bumi Wiralodra Indramayu, Lesbumi bagaikan gentongnya (Cawan) Muslim dimusim hujan, tumbuh secara aktif dan swadaya diberbagai daerah," ujar dia.

Prinsipnya, lanjut Mang Dirun sapaan Dirun, wahana kaderisasi yang akan dilakukan Lesbumi adalah melalui asas SAPTAWIKRAMA (Tujuh Prinsip Kebijaksanaan Kebudayaan), yang nanti dinamakan ASTAWIKRAMA diseluruh tingkatan pengurus. Serta, Pesantren Ramadhan Islam Nusantara (PRAMISTARA) untuk santri-santri dipondok pesantren.

Mang Dirun juga menegaskan bahwa kembalinya Lesbumi sebagai Banom adalah sebuah kebutuhan berdasarkan pada realita kinerja dan capaian kerja Lesbumi selama ini.

"Hasil Rakornas ini akan diajukan untuk menjadi diskusi dalam komisi organisasi nanti pada Muktamar NU 34 di Lampung," bebernya.

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Cirebon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut