KOTA CIREBON, iNews.id - Tradisi Sembah Bakti, ternyata masih banyak dilaksanakan oleh masyarakat adat yang ada di Cirebon. Dimana sembah bakti ini dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur karena bisa bertemu dengan keluarga Kraton Kanoman.
"Sembah bakti ini biasanya dilakukan menjelang puncak peringatan maulid di Kraton Kanoman, atau dalam istilah adalah panjang jimat atau pelal agung," ujar Pangeran Patih Kraton Kanoman, Pangeran Patih Raja Muhammad Qodiran, Selasa (19/10/2021).
Dikatakan Pangeran Patih, kehadiran masyarakat adat ini dilakukan sebagai wujud rasa syukur bisa bertemu dengan keluarga Kraton dan juga bisa menghadiri acara tradisi panjang jimat atau pelal agung yang dilaksanakan di Kraton Kanoman.
"Ada yang datang ke Kraton Kanoman ini dengan cara jalan kaki dari rumah sampai Kraton, ini sebagai wujud kebanggaan terhadap Kraton dan ada juga yang datang membawa kendaraan," katanya.
Masyarakat adat pada tradisi semba bakti ini biasnya juga membawa hasil bumi yang selama ini di tanam di daerahnya masing-masing, seperti beras, ibu, jagung dan lain sebaginya.
"Yang datang ini biasnya dari berbagai daerah seperti Karawang, Subang, Indramayu, Tasikmalaya, Tegal dan sampai ke Pemalang," tandasnya.Pangeran Patih Qodiran pun menyampaikan apresiasi kepada masyarakat adat yang sudah melastari kan adat yang sejak dulu sudah ada ini.
"Semoga kedepan adat ini bisa terus dilestarikan kepada anak cucu kita semua, sehingga Cirebon sebagai kota budaya pun benar benar terjaga," tambahnya.
Editor : Miftahudin