Pelaku yang ketakutan kemudian lari keluar rumah melalui jendela samping. Warga yang melihat langsung mengejar dan menangkapnya.
Setelah tertangkap, warga kemudian melaporkan kejadian ini ke kepala desa. Saat kepala desa tiba di lokasi, tampak sangat emosi dan langsung menghajar pelaku. Sambil berteriak untuk mengakui perbuatannya Kades Kejawan terus menghujani pukulan.
Sementara warga yang berada di lokasi kejadian hanya diam dan menonton. Menurut pemilik rumah, pelaku masuk dan keluar melalui jendela samping rumah yang tidak terkunci.
Pelaku yang bekerja sebagai tukang rujak memang sering melintasi jalan depan rumahnya. Aksi nekatnya itu, diduga karena sudah mengetahui bahwa rumah dalam kondisi kosong.
Warga pun tampak ketakutan dengan aksi arogan kades tersebut, kemudian membawa pelaku ke kantor polisi. Sampai di Polsek Tegowanu Grobogan, kepala desa bersama pemilik rumah dan pelaku kemudian dimediasi oleh polisi.
Selesai dimediasi, pelaku kemudian dilepas oleh polisi dengan membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan perbuatannya lagi.
Pemilik rumah juga mengaku iba dan kasihan terhadap pelaku sehingga ia memberi maaf dan kasus tidak diperpanjang lagi.
Sementara, saat diperiksa, warga dan polisi tidak menemukan barang yang telah dicuri oleh pelaku.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait