MOUNT GAMBIER, iNews.id - Seorang pria di Australia ngebut kabur dari kejaran polisi sambil berhubungan seks di mobil.
Pria bernama Josua James Childs (28) ini sejatinya baru keluar dari penjara karena mengancam akan memenggal kepala anak-anak tetangganya.
Menurut laporan media ABC seorang hakim di kota Mount Gambier, Australia Selatan, Childs sembilan bulan tahanan rumah atas serangkaian peristiwa yang terjadi pada tahun 2021. Dia juga terlibat serangan dari tahun 2020.
Polisi mengatakan kepada pengadilan bahwa pada bulan September lalu bahwa mereka memperingatkan Childs dua kali untuk menghentikan kendaraannya selama pengejaran. Namun, Childs mengabaikan peringatan polisi dan terus mengemudi dengan kecepatan tinggi.
Petugas polisi lainnya kemudian melihat Childs dan memasang paku untuk melumpuhkan mobil, tetapi Childs terus mengemudi. Dengan bannya menggiling sampai ke pelek logam, polisi mengirimkan set strip spike lain tetapi tidak berhasil.
Setelah dua set strip spike dikerahkan, polisi mengatakan ada seorang penumpang perempuan berhubungan seks dengan Childs mengemudi. Perempuan itu terlihat menunjukkan kemaluannya.
Polisi akhirnya menangkap Childs dan perempuan tersebut. Pada tahun 2016, Childs dijatuhi hukuman dua tahun sembilan bulan penjara setelah pada tahun 2015 dia mengancam akan memenggal dua anak kecil tetangganya dengan parang.
Bahkan, kasus itu diberitakan surat kabar The Advertiser. Childs sedang berada di rumah ketika tetangganya sedang memasuki jalan masuk. Childs kemudian menyorotkan laser pointer ke dalam kendaraan tetangganya.
Tak lama berselang, Childs kemudian menunjukkan parang dan mengancam akan membunuh kedua korban yang berusia 2 dan 3 tahun. Dia mengatakan kepada mereka, "Jika saya melihat Anda di jalan, Anda mati."
Editor : Miftahudin