get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral, Remaja di Tulungagung Seret Kucing Oyen Gemoy Parodikan Hewan Kurban bikin Miris!

Viral, Mahasiswa Universtas Lampung Tewas Disiksa Senior saat Diksar Pencita Alam!

Jum'at, 06 Juni 2025 | 14:11 WIB
header img
Pratama Wijaya Kusuma, mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Lampung (Unila), diduga meninggal dunia setelah mengalami tindak kekerasan. Foto: ist

BANDAR LAMPUNG, iNewsCirebon.id - Viral Pratama Wijaya Kusuma, mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Lampung (Unila), diduga meninggal dunia setelah mengalami tindak kekerasan saat mengikuti Pendidikan Dasar (Diksar) Mahasiswa Ekonomi Pecinta Lingkungan (Mahepel) Unila.

Korban bahkan disebut-sebut dipaksa menenggak cairan spiritus oleh seniornya.

Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum keluarga korban, Icen Amsterly, saat ditemui di Mapolda Lampung pada Kamis (5/6/2025).

"Benar, berdasarkan keterangan dari lima rekan korban yang turut mengikuti kegiatan dan juga mengalami kekerasan, disebutkan bahwa Pratama dipaksa untuk meminum cairan spiritus," ujarnya.

Icen menjelaskan bahwa dari enam peserta Diksar, hanya Pratama yang dipaksa meminum cairan tersebut.

"Ya, hanya Pratama yang dipaksa untuk menelan cairan spiritus," tambahnya.

Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa kedatangannya ke Mapolda Lampung kali ini bertujuan untuk menyerahkan sejumlah barang bukti tambahan guna mendukung proses penyelidikan.

"Kami membawa beberapa bukti tambahan yang akan kami serahkan kepada penyidik," tuturnya.

Sebagai informasi, seorang mahasiswa Universitas Lampung dilaporkan meninggal dunia usai mengikuti kegiatan pendidikan dasar organisasi pecinta alam di kampus tersebut. Korban diduga meninggal akibat penganiayaan yang dilakukan oleh sejumlah seniornya.

Korban diketahui bernama Pratama Wijaya Kusuma, mahasiswa jurusan Bisnis Digital angkatan 2024 di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unila.

Sebelum menghembuskan napas terakhir, Pratama sempat menjalani perawatan medis di rumah sakit, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada Senin (28/4/2025). Keluarga korban kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polda Lampung.

Kegiatan Diksar Mahepel sendiri berlangsung pada 11 hingga 14 November 2024 dan diikuti oleh enam peserta, termasuk Pratama.

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut