JAKARTA, iNewsCirebon.id - Berikut 5 mantan perwira tinggi telah resmi bergabung menjadi kader partai besutan Megawati Soekarnoputri. Mereka siap berjuang bersama Parpol berlambang Banteng moncong putih itu.
Pada peringatan HUT PDIP ke-50 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023) mengusung tema "Genggam Tangan Persatuan dengan Jiwa Gotong Royong dan Semangat Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam" dengan subtema Persatuan Indonesia untuk Indonesia Raya dalam perayaan HUT Ke-50, terlihat begitu meriah dan dipadati ribuan kader.
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengatakan, peringatan HUT Ke-50 PDIP merupakan momentum melepas kangen dengan ribuan kadernya.
"Saya tidak muncul bertatap muka seperti ini sudah hampir 3 tahunan, jadi saya ingin tahu pasukan saya ini masih ada apa tidak. Ternyata ada Alhamdulillah," ujar Megawati, dikutip dari okezone.com
Hadir dalam kegiatan itu, Presiden Joko Widodo, Wapres KH Ma'ruf Amin, dan sejumlah menteri seperti Menko Polhukam Mahfud MD, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menkumham Yasonna H Laoly dan Mensos Tri Rismaharini.
Tak ketinggalan Sejumlah purnawirawan jenderal TNI maupun Polri yang telah menjadi kader PDIP itu turut hadir dalam HUT PDIP ke-50.
Lantas siapa sajakah 5 mantan perwira tinggi yang turut bergabung menjadi kader PDIP?
5 Mantan Perwira Tinggi yang Menjadi Kader PDIP
1. Komjen Pol (Purn) Muhamad Nurdin
Pria kelahiran Kuningan, 6 Februari 1946 ini duduk sebagai anggota Komisi III DPR dan juga sebagai Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR.
Berbagai jabatan penting di Kepolisian pernah diembannya, salah satunya adalah Kapolres di wilayah hukum Polda Jawa Barat pada periode 1984-1987 dan Kapolrestabes di wilayah Polda Jabar periode 1987 - 198Komjen Pol (Purn) Muhamad Nurdin
2. Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin
Pria kelahiran Majalengka, 8 September 1952 ini juga anggota Komisi I DPR. TB Hasanuddin pernah menjabat Wakil Ketua Komisi I DPR pada periode 2014 - 2018 dan periode 2009 - 2014.
Sebelum terjun ke dunia politik, TB Hasanuddin pernah bertugas di Batalyon Kodam III Siliwangi pada periode 1975 - 1983. Kemudian menjadi Instruktur di AKABRI Magelang pada periode 1983 - 1985.
3. Mayor Jenderal TNI Mar (Purn) Sturman Panjaitan
Pria kelahiran Kisaran, Asahan, Sumatera Utara, 17 Oktober 1959 ini sebagai anggota Komisi I DPR membidangi pertahanan, luar negeri, komunikasi dan informatika, serta intelijen.
Riwayat pendidikannya adalah sebagai berikut :
- SD Uni Royal Kisaran dan lulus pada 1971.
- SMP Negeri 1 Kisaran pada 1974.
- Lulus SMA 1 Negeri Narumonda Porsea pada 1977.
- lulus S1 Hukum Universitas Putra Bangsa pada 1998.
Sebelum terjun ke dunia politik, Sturman pernah menduduki sejumlah posisi strategis di TNI. Salah satunya, Komandan Pasukan Marinir (Danpasmar) 2.
4. Mayor Jenderal (Mayjen) Polisi (Purn) Sidarto Danusubroto
Pria yang akrab disapa Opa Darto ini lahir di Pandeglang, 11 Juni 1936. Dia adalah anggota Wantimpres. Mantan ajudan Bung Karno ini pernah menjabat menjadi Ketua MPR RI periode 2013-2014 menggantikan Taufiq Kiemas yang wafat pada 8 Juni 2013.
Dia juga pernah menjabat Ketua DPP Bidang Kehormatan PDIP periode 2009-2014.
Di parlemen Senayan, Opa Darto pernah di komisi hukum periode 1999-2004, Wakil Ketua Komisi I DPR periode 2004-2009, Wakil Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR periode 2009-2013.
5. Letnan Jenderal TNI (Purn) Ganip Warsito
Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ini baru bergabung dengan PDIP.
Bahkan Ganip Warsito pun mengaku siap mati untuk partai yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri itu.
"Bicara idealisme, bicara ideologi, bicara nasionalisme, itu kok rasanya ada pada saya di saat perjuangan kepada rakyat itu. Kok yang selama ini saya lakukan saat menjabat, dan tanpa ragu sedikit pun siap mati untuk PDIP," kata Ganip Warsito dalam talkshow perayaan HUT ke-77 TNI yang digelar PDIP bertema TNI adalah Kita di Kantor DPP PDIP Gedung B, Menteng, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Saat ini Ganip Warsito menjabat Staf Khusus Menteri ATR/Kepala BPN Bidang Kerja Sama Lembaga. Sebelum menjabat sebagai Kepala BNPB, Ganip Warsito adalah Kepala Staf Umum (Kasum) TNI periode 26 Januari 2021 hingga 25 Mei 2021.
Itulah 5 mantan perwira tinggi yang siap berjuang bersama PDIP. Semoga dapat menambah wawasan Anda.
Editor : Miftahudin