get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Negara Penghasil Tekstil Terbesar di Dunia, 2 Diantaranya ada di Asia

Kocak! Pria Ini Lapor Polisi karena Kerbaunya Tak Mau Diperah Susunya

Kamis, 18 November 2021 | 16:56 WIB
header img
Pria India melaporkan kerbaunya ke kantor polisi karena menolak diperah susunya selama beberapa hari. (Foto: Srcreenshot via NaiDunia)

BHIND, iNews.id - Peristiwa lucu terjadi di India. Babula Jatav (45), pria asal distrik Bhind, Madhya Pradesh, India, melapor ke polisi gegara kerbaunya menolak diperah susunya selama beberapa hari.

Babulal Jatav (45) membawa kerbaunya ke kantor polisi pada hari Minggu, mengeluh bahwa hewan itu berhenti memproduksi susu.

Beberapa orang juga memperingatkan Jatav, yang berprofesi sebagai petani, bahwa kerbaunya mungkin berada di bawah pengaruh sihir dan salah satu dari mereka menyarankan dia untuk melapor ke polisi.

Video tentang Jatav mencari bantuan dari polisi di kantor polisi Nayagaon pada hari Sabtu telah diunggah di media sosial.

Polisi, yang diyakinkan oleh pengaduannya, berjanji untuk membantunya dengan cara apa pun yang mereka bisa.

Wakil Inspektur Polisi Arvind Shah membenarkan bahwa Jatav telah mengajukan pengaduan terhadap kerbaunya, yang telah menolak untuk menghasilkan susu selama beberapa hari terakhir.

Empat jam setelah membuat laporan, petani itu kembali ke kantor polisi dengan kerbaunya untuk berterima kasih dan memberi tahu mereka bahwa kerbaunya sudah mulai menghasilkan susu sejak Minggu pagi.

“Saya memberi tahu kantor polisi yang bertanggung jawab untuk membantu penduduk desa dengan beberapa saran dokter hewan," katanya dilansir Press Trust of India (PTI), Kamis (18/11/2021).

“Para penduduk desa kembali ke kantor polisi hari ini untuk berterima kasih kepada polisi, mengatakan bahwa kerbau diizinkan untuk diperah pada Minggu pagi,” kata Shah.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut