In House Training Bekali Guru Terapkan Pembelajaran Mendalam dan Berkarakter

Riant Subekti
SMP Negeri 2 Gunung Jati menggelar In House Training (IHT) selama dua hari, 17–18 September 2025, bertajuk Workshop Implementasi Pendekatan Pembelajaran Mendalam . Foto : Riant Subekti

CIREBON, iNewsCirebon.id - SMP Negeri 2 Gunung Jati menggelar In House Training (IHT) selama dua hari, 17–18 September 2025, bertajuk Workshop Implementasi Pendekatan Pembelajaran Mendalam untuk Meningkatkan Pelayanan Pendidikan. Kegiatan ini diikuti guru-guru dan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon, H. Roniyanto, S.Pd., MM.

Dalam sambutannya, Roniyanto menegaskan bahwa guru menjadi ujung tombak dalam membangun kualitas pendidikan di era kurikulum merdeka. Guru tidak cukup hanya mengajar, tetapi harus mampu menumbuhkan karakter dan keterampilan berpikir kritis siswa.

 “Pembelajaran mendalam adalah jawaban atas tantangan pendidikan abad 21. Guru harus bertransformasi menjadi fasilitator yang kreatif dan inovatif. IHT ini menjadi langkah awal agar guru lebih siap menghadirkan pembelajaran yang bermakna, adaptif, dan relevan dengan kebutuhan peserta didik,” ujar Roniyanto.

Sementara itu, Kepala SMPN 2 Gunung Jati, Yulistin, S.Pd., MM., menjelaskan bahwa kegiatan IHT ini merupakan bagian dari komitmen sekolah untuk terus meningkatkan profesionalisme guru. Menurutnya, perubahan zaman yang sangat cepat menuntut guru untuk tidak berhenti belajar.

 “Kami ingin semua guru di SMPN 2 Gunung Jati memiliki bekal yang cukup untuk menghadirkan pembelajaran yang sesuai dengan tuntutan kurikulum merdeka. Pembelajaran mendalam bukan sekadar teori, tetapi harus benar-benar bisa dipraktikkan dalam keseharian di kelas. Harapannya, setelah pelatihan ini, guru bisa merancang pembelajaran yang menyenangkan, menantang, sekaligus membentuk karakter siswa,” ungkap Yulistin.

Yulistin juga menambahkan bahwa sekolah sangat mendukung langkah kolaboratif antara guru, kepala sekolah, dan Dinas Pendidikan dalam meningkatkan mutu pendidikan. Dengan adanya materi tambahan berupa rapor pendidikan berbasis data, guru diharapkan lebih peka terhadap kondisi nyata siswa dan lingkungan belajar.

 “Data dari rapor pendidikan menjadi kompas bagi kami untuk melihat bagian mana yang perlu diperbaiki, apa yang menjadi prioritas, siapa yang harus mengambil peran, dan berapa lama perbaikan itu bisa dilakukan. Dengan dasar data yang jelas, setiap langkah perbaikan akan lebih terukur dan berdampak langsung pada peningkatan mutu layanan pendidikan,” jelasnya.

Menurut Yulistin, keberhasilan program pendidikan tidak hanya bergantung pada kurikulum, tetapi juga pada semangat guru dalam berinovasi dan membekali diri. IHT ini, meski singkat, diharapkan dapat memberikan inspirasi, motivasi, sekaligus strategi nyata yang bisa langsung diterapkan guru di kelas.

“Guru adalah teladan bagi siswa. Jika guru bersemangat, terbuka untuk berubah, dan mau belajar, maka siswa pun akan mengikuti. Kami percaya, langkah kecil yang kita mulai hari ini akan memberikan dampak besar bagi masa depan anak-anak kita,” tegas Yulistin.

Master Trainer Nasional, Seno Muhamad Daud, M.Pd., yang menjadi narasumber utama, membekali guru dengan materi growth mindset, pendekatan pembelajaran mendalam dengan delapan dimensi profil belajar, serta rapor pendidikan berbasis data. Ia menekankan bahwa perubahan pembelajaran harus dimulai dari pola pikir guru itu sendiri.

Dengan semangat kolaborasi, kegiatan IHT ini diharapkan mampu menjadi titik awal bagi SMPN 2 Gunung Jati untuk terus meningkatkan kualitas layanan pendidikan, sehingga mampu mencetak lulusan yang tidak hanya unggul dalam pengetahuan, tetapi juga memiliki karakter kuat dan adaptif terhadap tantangan masa depan.

 

 

 

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network