Refleksi Peran Strategis Guru di HUT ke-80 RI, Siap Perkuat Gerakan Pendidikan di Gunungjati

Riant Subekti
Salah satu agenda utama konferensi adalah pemilihan kepengurusan baru. Forum secara aklamasi menetapkan Moch. Kamal Syapei sebagai Ketua PGRI Cabang Gunung Jati masa bakti 2025–2030. Foto : Riant Subekti

CIREBON, iNewsCirebon.id - Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia menjadi momentum reflektif bagi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) untuk mempertegas peran strategisnya dalam dunia pendidikan. Semangat kemerdekaan dan cita-cita mencerdaskan kehidupan bangsa ini tercermin dalam Konferensi PGRI Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, yang digelar baru baru ini. 

Konferensi yang berlangsung di salah satu hotel di Kota Cirebon tersebut diikuti oleh 110 peserta dengan hak suara. Selain menjadi ajang konsolidasi organisasi, forum ini juga menjadi ruang evaluasi, pembelajaran, dan penataan langkah PGRI lima tahun ke depan, dalam menjawab tantangan zaman yang terus berkembang.

Salah satu agenda utama konferensi adalah pemilihan kepengurusan baru. Forum secara aklamasi menetapkan Moch. Kamal Syapei sebagai Ketua PGRI Cabang Gunung Jati masa bakti 2025–2030. Kamal, yang saat ini menjabat sebagai Kepala SDN 3 Buyut, dikenal aktif dalam kegiatan organisasi dan memiliki komitmen terhadap penguatan solidaritas serta peningkatan kapasitas guru di tingkat kecamatan.

Dalam sambutannya usai terpilih, Kamal menyampaikan bahwa kepemimpinan di PGRI bukan semata soal jabatan, melainkan amanah kolektif untuk terus memperjuangkan kepentingan guru dan mutu pendidikan.

“Kami akan melanjutkan program-program positif dari kepengurusan sebelumnya, serta membuka ruang kolaborasi yang lebih luas untuk menjawab tantangan profesi guru di era transformasi pendidikan,” ujarnya.Selasa (5/8/2025). 

Konferensi juga dihadiri oleh Ketua PGRI Kabupaten Cirebon, H. Roniyanto, yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon. Ia mengapresiasi partisipasi aktif para guru dan menegaskan bahwa PGRI memiliki peran penting dalam menyukseskan agenda pendidikan nasional, termasuk implementasi Kurikulum Merdeka dan penguatan literasi digital.

 “PGRI adalah rumah besar guru. Organisasi ini harus menjadi garda terdepan dalam menjaga kualitas pembelajaran dan kesejahteraan anggotanya,” ungkap Roniyanto di hadapan peserta.

Selain pemilihan ketua, konferensi juga memuat penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus sebelumnya, perumusan program kerja strategis, serta forum diskusi tematik tentang peran guru dalam menjawab tantangan era baru.

PGRI Gunung Jati ke depan berkomitmen menjadi organisasi yang adaptif, inklusif, dan kolaboratif—menguatkan profesionalisme guru serta membangun kemitraan dengan berbagai pihak demi kemajuan pendidikan di Kabupaten Cirebon.

 

 

 

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network