Master Limbad Dituding Dajjal oleh Imigrasi Arab Saudi, Ditahan dan Disuruh Baca Alquran

Ravie Wardani
Kabar tentang penahanan pesulap Master Limbad oleh petugas Imigrasi Bandara Internasional Raja Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi, akhirnya terbuka ke publik. Foto: sosmed

JAKARTA, iNewsCirebon.id – Kabar tentang penahanan pesulap Master Limbad oleh petugas Imigrasi Bandara Internasional Raja Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi, akhirnya terbuka ke publik.

Asisten pribadi Master Limbad, yang memilih tak disebutkan namanya, membagikan kronologi lengkap kejadian tersebut yang terjadi saat perjalanan umrah ketiga sang pesulap.

Insiden bermula ketika Master Limbad tiba di bandara Jeddah. Penampilannya yang khas—dengan rambut gimbal dan deretan gelang di tangan—langsung menarik perhatian petugas imigrasi.

Mereka menganggap penampilan tersebut "aneh dan menyeramkan", sehingga Master Limbad diminta masuk ke ruang pemeriksaan, sementara jemaah lain diperbolehkan melanjutkan perjalanan. Ia saat itu didampingi oleh pemandu umrahnya.

Selama pemeriksaan, petugas menginterogasi identitas dan profesi Master Limbad. Meski semua jawaban telah disampaikan pemandunya, petugas tetap curiga. “Mereka menuduh Master Limbad sebagai dajjal, setan, iblis, bahkan penganut ajaran sesat,” kata sang asisten.

Untuk menguji dugaan itu, petugas memperdengarkan lantunan 30 juz Al-Qur’an, berharap Master Limbad akan menunjukkan reaksi ganjil.

Editor : Miftahudin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network