Anak usaha Astra meningkat drastis menjadi 235 perusahaan yang bergerak di berbagai sektor pada 1989. Berkat kepiawaiannya dalam mengembangkan perusahaan ini, Theodore pun dipercaya untuk menjadi komisaris pada 1998 hingga 2000.
Pada 2002 hingga 2005, Theodore Rachmat memegang jabatan penting sebagai presiden komisaris di PT Astra International.
Membangun Kerajaan Bisnis Triputra Group
Kesuksesannya di Astra tidak membuatnya berhenti, Theodore Rachmat kemudian membangun kerajaan bisnisnya sendiri dengan mendirikan grup bisnis Triputra Group. Melalui grup bisnis ini Teddy mengendalikan beberapa perusahaan yang bergerak di berbagai sektor seperti agribisnis, manufaktur, perdagangan dan jasa, pertambangan, dana pensiun, hingga yayasan.
Kepiawaian bisnisnya sudah terasah sejak ia sukses di Astra. Teddy pun berhasil membawa kerajaan-kerajaan bisnisnya berkembang pesat. Tak hanya itu, ia pun merintis perusahaan pertambangan bersama sepupunya, Edwin Soeryadjaya.
Pria kelahiran Majalengka ini pun kini sukses menjadi konglomerat dengan harta mencapai puluhan triliun rupiah.
Itulah ulasan IDXChannel mengenai profil dan kisah sukses Theodore Rachmat yang berhasil membangun kerajaan bisnisnya dan menjadi konglomerat di Indonesia.Bada artikel menarik lainya KLIK>>>
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait