get app
inews
Aa Read Next : Video Desa Ujung Berung Sindangwangi Majalengka Mendapat Bantuan Mobil Siaga

Imbas Teror Bom Palsu, Tokoh Desa Ujung Berung Deden Hamdani Berharap Masyarakat Bisa Saling Bantu

Rabu, 25 Mei 2022 | 14:06 WIB
header img
Tokoh Masyarakat/anggota BPD Ujung Berung, Deden Hamdani.(Foto: Yana)

KABUPATEN MAJALENGKA, iNews.id - Anggota BPD Desa Ujung Berung, Kecamatan Sindangwangi, Kabupaten Majalengka, Deden Hamdani, turut prihatin pascaheboh teror bom mainan di Bank BRI Unit Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, belum lama ini.

Deden mengatakan, yang menjadi persoalan dan pertanyaan, jikalau memang pelaku tidak sampai merakit seperti bom sungguhan dan masih waras, kenapa nekat berbuat seperti demikian. Karena perbuatan tersebut jelas melanggar hukum.

"Atas kejadian teror bom kemaren yang dilakukan seorang warga kami, tentu kami merasa prihatin dan mudah-mudahan ini menjadi sebuah pembelajaran bagi kita semua baik sebagai masyarakat maupun semua pemerintah. Karena kesulitan ekonomi orang bisa berbuat apa saja," ungkap Deden, Rabu (25/5/22).

Di samping menjadi pembelajaran bagi masyarakat, menurutnya, juga pembelajaran bagi perangkat desa untuk menyikapi dan memberikan kebijakan seperti apa dan harus bagaimana supaya masyarakat tidak kesulitan ekonomi.

Selanjutnya, kata dia, saran untuk masyarakat, jangan coba-coba main api, jangan coba-coba berbuat sesuatu yang berisiko tinggi, karena bagaimana pun itu justru menambah sulit bukan menyelesaikan masalah.

"Anak dan istri mau dikasih makan sama siapa kalau suaminya berurusan dengan hukum? Harapannya juga hukum untuk bisa mengambil tindakan yang adil, dalam arti mungkin tidak memberatkan dan tidak meringankan, karena ini bukan persoalan teroris yang sesungguhnya tapi hanya gelap mata masalah ekonomi, mohon dipertimbangkan kepada penegak hukum," harapnya.

"Kalau memang hidup sulit karena hutang ya tentu saja ini harus bertanggung jawab, jangan sampai besar pasak daripada tiang. Artinya, pendapatan sedikit jangan coba-coba untuk berlebihan. Saya dengar kehidupannya itu hanya sekadar kuli di salah satu pabrik rotan, kehidupannya tidak sesuai," kata Deden.

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Cirebon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut