get app
inews
Aa Read Next : Ngeluh Ke Sandiaga Uno, Sanggar Milik Agtus Supriyadi Di Sawer Sepaket Gamelan

Inilah Sosok Seniman Ukir Cilik Asal Gegesik, Yang Bercita-cita Sebagai Seniman Ukir Dunia

Kamis, 09 September 2021 | 15:13 WIB
header img
Aditya Esabelia sedang memperlihatkan kemahirannya dalam mengukir kayu (foto : Dede Kurniawan)

KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Aditya Esabelia (12) warga Kecamatan Gegesik ini mendadak jadi perhatian pengunjung pameran kesenian dalam rangka menyambut kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di balai desa Gegesik Kulon, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, Kamis (9/9/2021).

Aditya yang merupakan seniman ukir cilik ini menjadi perhatian pengunjung lantaran keahliannya dalam mengukur kayu menjadi sebuah karya seni yang mempunyai nilai jual yang cukup tinggi.

"Saya belajar ukir ini sejak kelas 2 SD, awalnya saya hanya melihat Bapak saya yang berprofesi sebagai seniman ukir," ujar anak dari Sukardi tersebut.

Aditya juga mengaku bercita-cita sebagai seniman ukir yang bisa yang bisa dikenali oleh masyarakat tidak hanya Cirebon, namun juga Nasional bahkan Dunia.

"Kalau cita-cita sih pengen jadi seniman ukir yang mempunyai hasil karya yang bisa dinikmati oleh masyarakat, dan bisa membanggakan orang tua," ujar anak yang masih duduk di bangku kelas 7 di SMPN 1 Gegesik tersebut.

Aditya mengaku masih mengalami kesulitan dalam mengukir, terutama kalau ketemu dengan ukiran yang ukurannya kecil, karena dibutuhkan ketelitian yang benar-benar baik.

"Kalau hasil karya sih memang belum banyak, saya baru bisa membuat ukiran nama saja, kalau yang sulit-sulit biasanya dikerjakan oleh bapak," tandasnya.

Sementara itu, orang tua Aditya, Sukardi mengatakan, bakat anak nya ini sudah diketahui sejak masih kecil, saat itu anaknya sering melihat dan mencoba mempraktekkan pada saat dirinya mengukir.

"Saya memang sengaja mengenalkan seni ukir kepada anak saya, agar anak saya mengetahui pekerjaan dari orang tuanya, tapi kok lama kelamaan Aditya menyukai," katanya.

Diakui Sukardi, hasil ukuran nya juga pernah di beli oleh Sandiga Uno pada saat sang mentari mengunjungi Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Cirebon beberapa bulan silam.

"Waktu itu hasil karya saya di hargai Rp 30 juta oleh pak Menteri, ukiran kereta tandingan yang saya buat ternyata di sukai oleh pak Menteri," tambahnya.

 

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut