get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral! Patung Iron Man Dikira Hasil Jarahan Rumah Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Tulungagung

Viral! Dokter Ini Serukan Waspada Seblak setelah Tangani Pasien dengan Radang Lambung Parah

Jum'at, 05 September 2025 | 08:38 WIB
header img
Sebuah video viral di TikTok menampilkan kisah seorang dokter yang menangani pasien berusia 21 tahun dengan keluhan demam, batuk, mual, muntah, nyeri perut. Foto: ilustrasi

JAKARTA, iNewsCirebon.id – Sebuah video viral di TikTok menampilkan kisah seorang dokter yang menangani pasien berusia 21 tahun dengan keluhan demam, batuk, mual, muntah, nyeri perut, serta kehilangan nafsu makan selama sekitar satu minggu.

Dokter asal Bandung, dr. Mariska Haris, menceritakan dalam unggahan TikTok-nya bahwa pasien tersebut mengaku rutin mengonsumsi seblak setiap hari, bahkan bisa dua kali sehari.

Sementara itu, konsumsi nasi hanya sekali sehari, dan jika sedang tidak berselera, ia tidak makan nasi sama sekali. Hasil pemeriksaan menunjukkan pasien mengalami gastritis erosif, yakni peradangan pada lambung yang cukup serius. 

“Alhamdulillah setelah diobservasi selama 14 jam, pasien sudah membaik, bisa makan, dan diperbolehkan pulang,” ujar dr. Mariska pada Kamis (4/8/2025).

Menurutnya, risiko dari konsumsi seblak berlebihan biasanya berasal dari bahan olahan beku seperti kerupuk. Ia menyarankan agar topping seblak diganti dengan bahan segar seperti seafood atau sayur-sayuran, serta membatasi penggunaan sambal.

“Sebenarnya makan seblak tidak dilarang, tapi jangan berlebihan. Paling tidak seminggu sekali atau dua kali saja, dan jangan lupakan konsumsi nasi dan nutrisi seimbang,” tambahnya.

Di sisi lain, ahli gizi dr. Tan Shot Yen juga mengingatkan bahwa kerupuk sebagai bahan utama seblak tidak hanya rendah nutrisi, tapi juga tinggi kandungan garam. 

“Kerupuk terbuat dari tepung yang miskin gizi dan mengandung banyak garam. Ini menjadi masalah karena banyak orang Indonesia terlalu sering mengonsumsi makanan seperti ini, termasuk gorengan,” ujarnya.

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut