JAKARTA, iNews.id - Kegiatan syuting sinetron yang dilakukan di lokasi pengungsian korban erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur mendapat tanggapan dari Ketua DPD, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti yang menyayangkan adanya pihak yang melakukan kegiatan tersebut tanpa mengedepankan empati di tengah masyarakat yang sedang berduka.
"Sangat disayangkan kegiatan syuting dilakukan di tengah para pengungsi. Selain tindakan tak etis, juga melukai hati pasalnya masyarakat Lumajang yang masih bersedih karena bencana erupsi Gunung Semeru," ujar LaNyalla, Kamis (23/12/2021).
LaNyalla menegaskan masyarakat seharusnya memiliki rasa empati terhadap kesedihan dan kesusahan sesama.
"Yang paling tepat dilakukan adalah support sehingga para korban bersemangat memulai kehidupan baru lagi," tuturnya.
Menurut LaNyalla, syuting sinetron tersebut juga tidak memiliki makna dan nilai apapun di tengah-tengah kondisi pengungsi tersebut.
"Apalagi menurut informasi, syuting menampilkan adegan yang seharusnya tidak dilihat anak-anak. Tentu saja hal ini memberi contoh tak baik," ucap dia. Kegiatan syuting di Desa Penanggal, Candipuro, Lumajang, Jawa Timur itu sempat viral di media sosial. Bahkan relawan dan netizen menggaungkan boikot terhadap sinetron itu. Sementara pihak production house (PH) yang menggarap sinetron mengklaim tak ada penolakan selama proses syuting.
Editor : Miftahudin