6 Fakta Venna Melinda Jadi Korban KDRT, Verrell dan Athalla : Selalu Ada di Sini Untukmu Ma...

3. Peristiwa KDRT

Semua kenangan mesra dan janji manis Ferry akhirnya menjadi isapan jempol belaka. Belum genap setahun menikah, Venna menjadi korban KDRT suaminya hingga babak belur. Akhirnya Venna melaporkan sang suami ke polisi pada Minggu (8/1/2023).

Baca Juga

Venna Melinda Ungkap Sudah 2 Kali Alami KDRT Sebelum Peristiwa Kediri, Beri Maaf karena Cinta

Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Hendra Eko Triyulianto mengatakan, dari keterangan Venna Melinda, Ferry terbilang sering melakukan kekerasan fisik dalam beberapa waktu terakhir.

"Terlapor sering melakukan ancaman kekerasan ke korban. Secara fisik, sering kali, menurut korban," ujarnya, Senin (9/1/2023). 

Hasil keterangan dari pelapor, Ferry Irawan diduga menggunakan dahi untuk menekan bagian hidung Venna secara kuat-kuat. Akibatnya, kedua rongga hidung Venna mengeluarkan darah. Ada beberapa orang saksi dari pihak hotel yang melihat setelah Venna keluar kamar hotel.

Baca Juga

Sakit Hati Putrinya Alami KDRT, Ibunda Venna Melinda Sebut Tak Mau Bertemu Ferry Irawan Lagi

Peristiwa KDRT tersebut terjadi pada Minggu (8/1/2023) pagi di salah satu hotel di Kota Kediri. 

4. Anak Kirim Pesan Haru 

Athalla Naufal, anak Venna Melinda mengunggah foto yang memperlihatkan sang ibu terbaring di ranjang rumah sakit. Bahkan dia terus menggenggam tangan ibu dan mencium keningnya.

Perlakuan ini seolah mengisyaratkan dia akan selalu berada di samping sang ibu yang menjadi korban KDRT. 

"Selalu ada di sini untukmu, ma," tulis Athalla dikutip keterangan foto yang diunggahnya, Selasa (10/1/2023). 

Athalla juga mengunggah ulang sebuah video yang pernah diunggah Venna. Unggahan itu berisi kumpulan foto dia dan sang kakak, Verrell Bramasta.

Kini, Athalla mengunggahnya kembali dan menuliskan pesan dia dan Verrell akan terus mendampingi sang ibu untuk menghadapi permasalahan yang sedang menimpanya.

"Kita bakal selalu ada buat mamah," kata Athalla dalam keterangan unggahan itu. 

Editor : Miftahudin