get app
inews
Aa Text
Read Next : Politisi PAN Heru Subagia Sikapi Petisi Bulaksumur UGM, Sebut Jokowi Malpraktik Kewenangan

Viral Mesin ATM Langka Pecahan Rp20 Ribu yang Ternyata Malah Banyak Pengguna, Ada di Kota Mana?

Rabu, 02 November 2022 | 06:32 WIB
header img
Viral mesin ATM langka Rp20 ribu ternyata banyak pengguna. Foto: Tangkapan layar

YOGYAKARTA, iNewsCirebon.id - Viral mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) langka yang masih mengeluarkan uang pecahan Rp20 ribu dan ternyata malah banyak penggunanya.

Baru-baru ini akun Instagram @jogjaku  mengunggah postingan ATM langka pecahan Rp20 ribu dan akhirnya viral di media sosial (medsos). 

Dalam unggahan tersebut, diberi caption "Nemu ATM langka 20 Ribu penyelamat akhir bulan".

"Katanya masih ada lho ATM 20ribuan di Jogja"

"Daripada penasaran lihat ke dalam ATM"

"Beneran dong ada pecahan 20ribuan"

"Penyelamat banget akhir bulan"

Alhasil berbagai komentarpun bermunculan menanggapi postingan akun ini.

"BNI memang sahabat mahasiswa dari jaman duluu,"komentar @royzulfikar

"Mau jalan2 ke Malioboro. Mau ngambil uang 500 ribu, ga liat nominal ATM, tau2nya keluar 20ribuan banyak banget,"tulis @bahar.aay

"Terakhir jaman kuliah tahun 2011 masih ada, dan ATM 20.000 saaaaaangat membantu anak kosss," ungkap @jaury___

Melansir dari okezone.com, Humas Kanwil BNI Yogyakarta, Wahyu Buntoro menuturkan pihak BNI memang sengaja mempertahankan mesin ATM dengan denominasi Rp20 ribu. Karena memang pangsa pasarnya masih ada. Bahkan di DIY ternyata cukup tinggi.

"Kita ada dua mesin ATM pecahan duapuluh ribuan. Di masing-masing kantor cabang ada yaitu di Nol Kilometer dan UGM,"kata dia

Memang pihaknya dari dulu tidak menghapus mesin ATM nominal pecahan Rp 20 ribuan karena permintaan (usage) cukup tinggi.

Ini merupakan salah satu pertimbangan memberikan layanan dari BNI adalah penggunaan dan masyarakat atau nasabah.

Dua mesin yang diletakkan di Nol Kilometer dan juga di UGM memiliki pangsa pasar utama dari mesin ATM pecahan Rp 20 ribuan yaitu mahasiswa serta wisatawan. Di Nol kilometer cukup banyak wisatawan dan mahasiswa yang berkumpul.

"Kalau UGM sudah barang tentu pusatnya mahasiswa," kata dia.

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut