iNewsCirebon.id - Ganngguan gatal pada Vagina sering dialami kebanyakan perempuan, Kondisi vagina gatal tak hanya sekali dua kali dirasakan, Gangguan ini sering kali muncul, hilang, kemudian muncul lagi. Selain karena infeksi bakteri atau jamur, vagina gatal dapat disebabkan oleh alergi atau faktor yang berasal dari dalam saluran vagina.
Jika gatal terus menerus terjadi hingga membuat bentuk vagina menjadi lecet dan bernanah, sebaiknya segera bawa ke dokter terdekat. Namun jika rasa gatal masih bisa ditanggulangi, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan di rumah mengutip dari okehealth, Sabtu (8/10/2022).
1. Cek sabun yang digunakan
Sabun yang mengandung wewangian biasanya membuat gatal pada vagina. Coba beralih ke sabun hipoalergenik. Sabun bayi dapat menjadi pilihan salah satunya.
2. Pilih pembalut yang aman
Tak sedikit perempuan yang alergi karena kontak dengan pembalut. Zat yang terkandung dalam bahan pembalut terkadang menimbulkan alergi. Belum lagi jika Anda malas menggantinya. Pilih pembalut yang berbahan organik dan tanpa pewangi. Anda juga dapat beralih ke menstrual cup atau tampon.
3. Pakai Krim Vaginisil
Krim Vaginisil bermanfaat untuk mengurangi rasa gatal pada vagina. Krim ini dijual bebas sehingga Anda dapat membelinya tanpa resep dokter.
4. Oleskan aquafor
Jika gatal terasa membakar, terutama saat buang air kecil, lap lembut vagina setelah dibasuh. Kemudian oleskan aquafor pada bagian gatal. Ini akan membuat rasa gatal pada vagina menjadi tenang.
5. Gunakan krim infeksi jamur
Jika Anda merasa gatal disebabkan oleh jamur, dapat dioleskan krim infeksi jamur. Namun ingat, tak semua rasa gatal disebabkan oleh jamur. Temui dokter jika tak yakin apa penyebab rasa gatal tersebut.
6. Mandi air panas
Rasa gatal akan berkurang saat mandi air panas. Tambahkan garam Epsom atau oatmeal untuk memberikan efek menenangkan. Setelah mandi, jangan keringkan bagian vagina dengan handuk. Tapi menggunakan pengering rambut dengan suhu rendah yang sejuk.
7. Coba pakai krim hidrokortison
Krim ini juga dijual bebas. Digunakan untuk menyembuhkan iritasi kulit ringan. Namun jangan masukkan krim ini ke dalma vagina. Karena akan memperburuk peradangan.
8. Kompres es
Gunakan pelindung kain atau handuk saat mengompres. Ini dapat menenangkan rasa gatal. Namun jangan langsung meletakkan es secara langsung dapat memperparah iritasi.
9. Gunakan pakaian dalam berbahan katun
Beberapa kain dapat menyebabkan rasa gatal. Bahan katun adalah pilihan yang terbaik. Apalagi jika katon bambu. Mantab!
10. Pilih cara mencukur yang aman
Jika Anda merasa gatal setiap kali cukuran, pilih cara mencukur yang lebi aman dari teknik sebelumnya. Misalnya Anda gatal saat waxing, maka coba ganti ke laser hair removal.
11. Minum obat antihistamin
Obat alergi ini dijamin bisa membantu mengurangi rasa gatal. Tak hanya pada vagina, bagian kulit lain yang gatal juga bisa reda dengan minum antihistamin.
12. Lembabkan bagian vagina
Seringkali gatal diakibatkan karena kulit vagina kering. Lembabkan dengan pelembab hipoalergenik agar tak memperparah peradangan.
13. Terapi hormon
Jika semua cara gagal, kemungkinan ada masalah pada hormon estrogen Anda. Biasanya disebabkan oleh kontrasepsi, menyusui, minum obat tertentu, atau menopause. Pertimbangkan untuk melakukan terapi hormon.
Editor : Miftahudin