get app
inews
Aa Read Next : Rentan Terkena Hipertensi, Ibu Hamil Perlu Lakukan Tips Ini

Sederet Cara Mengatasi Kaki Bengkak pada Ibu Hamil, Aman dan Mudah!

Senin, 11 Juli 2022 | 10:44 WIB
header img
Cara atasi kaki bengkak pada ibu hamil (Foto: Istimewa/Sindonews)

CIREBON, iNews.id - Kaki bengkak pada kehamilan apalagi dengan bertambahnya usia kehamilan merupakan suatu hal yang lazim selama tidak disertai gejala ikutan lainnya seperti hipertensi, diabetes ataupun penyakit jantung. Namun, walau dikategorikan lazim, keadaan ini membuat tidak nyaman bagi ibu hamil sebab akan menganggu beberapa aktivitas saat kehamilan. Oleh karenanya, perlu diketahui cara mengatasinya secara tepat dan aman. 

Kaki bengkak (edema) pada ibu hamil dapat terjadi kapan saja terutama pada trimester kedua dan ketiga. Hal itu disebabkan ibu hamil memproduksi lebih banyak darah dan cairan tubuh untuk memenuhi kebutuhan nutrisi janin.

Namun ada faktor lain yang menyebabkan edema tungkai pada ibu hamil, diantaranya:

  • ​​Perubahan hormon
  • ​​Aktivitas dan olehraga yang berlebihan
  • ​​Terlalu lama berdiri
  • ​​Cuaca panas
  • ​​Pola makan tinggi garam/natriun dan rendah kalium
  • ​​Sering mengkonsumsi kafein.

​Edema yang tidak segera diatasi dan ditambah adanya keluhan lain bisa menjadi pertanda adanya gangguan kehamilan yang serius seperti preeklamsia.

Nah, setelah mengetahui faktor penyebab terjadinya edema pada ibu hamil, maka diharapkan kita mampu mengatasi edema tungkai pada ibu hamil dengan tepat.

Melansir dari healthline.com, cara mengatasi kaki bengkak adalah sebagai berikut: 

1. Mengurangi asupan sodium atau garam, karena garam membuat tubuh menahan lebih banyak air.

2. Mengurangi konsumsi kafein. Selain tidak baik untuk pertumbuhan janin, kafein memiliki efek diuretik yang merangsang ginjal mengeluarkan cairan lebih banyak.

Sebuah penelitian yang dilaporkan dalam Journal of Human Nutrition and Diet menyatakan bahwa mengonsumsi kafein sebanyak 250 hingga 300 mg dapat meningkatkan jumlah urin hingga beberapa hari kemudian. 

3. Minum air putih yang cukup, yaitu sekitar 2 liter atau 8 gelas air minum per hari.

Healthline merekomendasikan Anda untuk minum lebih banyak air supaya kaki tidak bengkak selama hamil. 

Saat dehidrasi, tubuh berpikir untuk menahan lebih banyak air. Artinya, menghindari dehidrasi selama hamil penting untuk dilakukan.

Selain menghindari kaki bengkak, minum banyak air juga membantu ginjal untuk mengeluarkan zat racun yang bisa mengganggu kesehatan tubuh Anda.

4. Mengkonsumsi makanan tinggi kalium

Berbagai makanan tinggi kalium seperti pisang, kentang, ubi jalar, bayam, kacang-kacangan dan yoghurt baik dikonsumsi pada saat kehamilan.

Kalium merupakan mineral penting untuk menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh.

Selain itu, kalium memiliki peran penting untuk kontraksi otot-otot tubuh, transmisi impuls saraf, dan pelepasan energi dari nutrisi penting seperti lemak, protein, dan karbohidrat.

Mengkonsumsi makanan kaya kalium secara teratur mampu mencegah kram kaki yang sering terjadi selama kehamilan

Selain memperhatikan intake makanan dan minuman selama kehamilan untuk menjaga agar terhindar dari edema tungkai saat kehamilan, ada beberapa hal penting lainnya yang tidak kalah penting untuk mengatasi persoalan kaki bengkak dalam kehamilan. 

Melansir dari alodokter.com, beberapa cara mudah berikut ini dapat ibu hamil lakukan dalam mengatasi kaki bengkak selama kehamilan.

  • Ganjal kaki dengan bantal saat duduk atau tidur guna memperbaiki sirkulasi darah.
  • ​Tidur dengan posisi berbaring miring ke kiri.
  • ​Olahraga secara rutin, seperti berenang atau berjalan kaki.
  • ​Hindari duduk atau berdiri terlalu lama.
  • ​Hindari aktivitas fisik yang terlalu berat.
  • ​Pakailah sepatu yang nyaman saat berpergian dan hindari memakai sepatu hak tinggi selama hamil.
  • ​Kenakanlah pakaian yang longgar.

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut