INDRAMAYU, iNewsCirebon.id — Upaya memperkuat kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana terus digencarkan. PT Pertamina EP Zona 7 Jatibarang Field bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu menggelar pelatihan mitigasi dan tanggap bencana bagi aparat desa dan perwakilan masyarakat di wilayah operasi migas, Sabtu (25/10).
Kegiatan yang berlangsung di Aula BPBD Indramayu ini menghadirkan berbagai unsur, mulai dari camat Sukagumiwang dan Terisi hingga para kuwu dari sembilan desa di sekitar wilayah operasi. Sejumlah perusahaan mitra seperti PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU VI Balongan, IT Balongan, PHE ONWJ, dan PT Polytama Propindo juga turut berpartisipasi mendukung kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Hardian, perwakilan dari Pertamina EP Zona 7, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat ketangguhan masyarakat menghadapi potensi bencana.
“Kesiapsiagaan tidak bisa dibangun sendiri. Diperlukan sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat agar semua pihak siap bertindak cepat saat terjadi bencana,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Indramayu, Drs. Dadang Oce Iskandar, menyampaikan apresiasi atas dukungan Pertamina EP Zona 7 yang secara konsisten berkontribusi dalam program penguatan kapasitas penanggulangan bencana di daerah pesisir.
Pelatihan diisi dengan materi seputar konsep dasar mitigasi dan tanggap bencana oleh Yan Satriyo, S.T., dilanjutkan dengan sesi diskusi interaktif serta simulasi lapangan. Para instruktur — di antaranya Sutrisno, Achmad Hidayat, Supriyanto, dan Wangsa Suseno — memandu peserta mempraktikkan langkah-langkah penyelamatan dan evakuasi saat situasi darurat.
Melalui kegiatan ini, Pertamina EP Zona 7 berharap masyarakat di sekitar wilayah operasi semakin tangguh dan sigap dalam menghadapi berbagai potensi bencana alam yang bisa terjadi kapan saja.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
