CIREBON, iNewsCirebon.id - Sebagai upaya mendongkrak aktivitas ekonomi sektor ritel dan kuliner di wilayah Ciayumajakuning, Grage Mall Cirebon bekerja sama dengan GS Food Management menggelar roadshow kuliner bertajuk "Cirebon Rasa Bangkok" mulai 10 hingga 20 Juli 2025. Acara ini menghadirkan 250 tenant yang didominasi pelaku UMKM, menawarkan lebih dari 1.200 varian menu lokal hingga mancanegara.
Event yang digelar di area parkir barat Grage Mall ini bukan hanya menjadi destinasi wisata kuliner, tetapi juga diharapkan menjadi penggerak ekonomi kreatif yang berdampak langsung pada peningkatan omzet pelaku usaha kecil dan menengah.
Wakil CEO Grage Group, Bamunas S Boediman mengatakan, kolaborasi ini merupakan bentuk komitmen Grage Mall dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui inovasi layanan dan penyelenggaraan event tematik.
“Grage Mall terus menghadirkan pengalaman baru bagi pengunjung dengan menghadirkan konsep event yang segar dan sesuai dengan kebutuhan pasar saat ini,” ujar Bamunas, Jumat (10/7).
Ia menambahkan, kehadiran event ini diharapkan tidak hanya menarik pengunjung lokal, tetapi juga wisatawan dari daerah sekitar, yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan traffic pusat perbelanjaan dan transaksi ekonomi.
Sementara itu, Direktur Operasional GS Food Management, Dwi Nugraha Setiawan menyebutkan bahwa Cirebon merupakan kota ke-10 dalam rangkaian roadshow kuliner viral Indonesia yang secara khusus mengangkat kekayaan rasa dari berbagai negara, termasuk Thailand dan Malaysia.
“Dari total 250 tenant yang berpartisipasi, semuanya merupakan UMKM terkurasi dengan kualitas produk yang telah melewati proses seleksi. Ini menjadi momentum penting untuk mendorong UMKM naik kelas,” jelas Dwi.
Adapun harga menu kuliner yang ditawarkan cukup beragam, mulai dari Rp15 ribu hingga Rp200 ribu, dengan varian makanan yang mencakup street food, dessert, hingga live seafood.
Sebagai pelengkap, event ini juga diramaikan oleh hiburan musik secara langsung setiap harinya untuk menciptakan suasana yang lebih hidup dan interaktif.
“Kami ingin pengunjung tidak hanya menikmati makanan, tapi juga atmosfer yang berbeda dari event kuliner lainnya,” tambah Dwi.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait