Petugas dari Departemen Kepolisian Miami-Dade, Alvaro Zabaleta, kepada NBC Miami mengatakan, pelaku tak peduli melakukan aksinya di tempat terbuka dan ramai. "Dia sangat kurang ajar, penyelidik merasa mungkin dia pernah melakukan ini sebelumnya, dan mungkin ada lebih banyak korban," katanya.
Dilansir dari lapor DailyMail.com, Harvey muncul di pengadilan pada hari Senin. Dari persidangan, terungkap pelaku juga sedang dalam masa percobaan pada saat kejadian.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait