Selama penggerebekan di rumah Fuller setelah penangkapannya, polisi menemukan bukti bahwa dia telah memerkosa mayat wanita dan anak-anak di kamar mayat rumah sakit.
Mala menangis ketika dia memberi tahu seorang jurnalis: “Saya tidak bisa tinggal di rumah itu mengetahui apa yang dia lakukan dan apa yang terjadi di sana."
"Saya ingin sendiri dan saya ingin menjalani hidup saya sendiri," ujarnya.
Para tetangga mengungkapkan bahwa Mala telah memberi tahu mereka tentang pernikahannya yang berakhir hanya beberapa minggu setelah penangkapan Fuller Desember 2020.
Seorang penduduk setempat berkata: “Dia (Mala) menjelaskan bahwa dia tidak akan melanjutkan dengannya."
“Adik Mala telah membantunya melewati masa yang sangat sulit ini," ujarnya.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait