KABUPATEN CIREBON – Tolak Jokowi 3 Periode, ratusan mahasiswa dari aliansi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) menggelar aksi demonstrasi di kisaran lampu merah Plered Kecamatan weru, Sabtu (9/4/2022).
Aksi Mahasiswa diawali dengan melakukan long march dari kampus UMC di Watubelah, Kabupaten Cirebon menuju perempatan lampu merah Weru Cirebon
Setibanya di perempatan lampu merah Weru, para mahasiswa langsung menutup jalur Pantura Kabupaten Cirebon tersebut dengan membuat formasi lingkaran di tengah jalan perempatan lampu merah Weru.
Sambil membentangkan spanduk penolakan terhadap kebijakan pemerintah mereka pun berorasi secara bergantian.
“Kami dari aliansi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Cirebon mendesak agar pemerintah mengkaji ulang undang-undang IKN yang menyengsarakan rakyat, menolak penundaan pemilu dan presiden 3 periode, tolak kenaikan BBM, menuntut pemerintah agar segera menstabilkan harga bahan pokok, dan mengajak semua elemen masyarakat mengawasi kebijakan pemerintah,” ungkap koordinator aksi Aliansi Mahasiswa UMC, Sugianto saat membacakan tuntutanya.
Usai berorasi dan membacakan pernyataan sikapnya, ratusan mahasiswa UMC tersebut kembali pulang ke kampus mereka dengan pengawalan pihak kepolisian dari Polresta Cirebon.
Aksi ratusan mahasiswa UMC tersebut mendapatkan penjagaan dan pengawalan ketat dari petugas gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP Kabupaten Cirebon.
Aksi demo oleh ratusan mahasiswa menyebabkan arus lalu lintas dari Jakarta menuju Cirebon ataupun sebaliknya sempat terganggu. Polisi terpaksa mengalihkan arus lalu lintas ke jalur lain.
Editor : Miftahudin