get app
inews
Aa Text
Read Next : OJK Cirebon Gelar Lelang Kendaraan Dinas, Batas Akhir 3 Oktober 2025

OJK Cirebon Terima 1.235 Konsultasi dan Pengaduan hingga Agustus 2025

Jum'at, 19 September 2025 | 10:18 WIB
header img
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon mencatat sebanyak 1.235 konsultasi dan pengaduan konsumen sektor jasa keuangan hingga Agustus 2025. Foto : Riant Subekti

CIREBON, iNewsCirebon.idbOtoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon mencatat sebanyak 1.235 konsultasi dan pengaduan konsumen sektor jasa keuangan hingga Agustus 2025. Jumlah tersebut terdiri dari 955 konsultasi walk in, 91 konsultasi via telepon, dan 189 pengaduan melalui Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK).

Kepala OJK Cirebon, Agus Muntolib, menjelaskan mayoritas masyarakat masih lebih memilih layanan tatap muka langsung atau walk in dengan persentase mencapai 77,37 persen, disusul pengaduan melalui APPK sebesar 15,30 persen, dan layanan via telepon 7,37 persen.

“Dari total pengaduan yang kami terima, sektor fintech mendominasi dengan 396 pengaduan, disusul bank umum 368 pengaduan, kemudian lainnya 178, perusahaan pembiayaan 139, dan entitas ilegal 55 pengaduan,” ujar Agus, dalam bincang asyik seputar jasa keuangan kantor OJK Cirebon bersama sejumlah media, Jumat (19/9/2025).

Selain itu, OJK juga mencatat 7.299 permintaan layanan SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) hingga Agustus 2025.

Terkait jenis permasalahan, Agus merinci lima permasalahan terbesar yang dilaporkan konsumen, yakni SLIK sebanyak 315 kasus, penipuan 208 kasus, permintaan informasi 182 kasus, keringanan kredit 65 kasus, serta penyalahgunaan data pribadi 63 kasus.

“Hal ini menunjukkan bahwa literasi keuangan masyarakat perlu terus ditingkatkan, terutama terkait pemanfaatan layanan keuangan yang aman dan legal,” tambahnya.

Dari sisi demografi konsumen, OJK mencatat masyarakat umum menjadi kelompok terbesar yang melakukan konsultasi maupun pengaduan dengan 523 orang, disusul sektor swasta 223 orang, wirausaha 171 orang, ibu rumah tangga 121 orang, ASN/TNI/Polri 76 orang, pelajar/mahasiswa 50 orang, lainnya 40 orang, dan pensiunan 22 orang.

Agus menegaskan, OJK terus berkomitmen memberikan layanan perlindungan konsumen sekaligus mengedukasi masyarakat agar lebih berhati-hati dalam memilih produk maupun layanan keuangan.

 

 

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut