get app
inews
Aa Read Next : Uniknya Kampung Santri Benda Kerep Cirebon, Ada Pesantren Tertua hingga Larangan Pakai Elektronik

26 Panglima Budaya Dikukuhkan Oleh Baranusa di Keraton Kanoman Cirebon

Minggu, 28 November 2021 | 13:35 WIB
header img
Pelantikan Panglima budaya di Keraton Kanoman (Foto: Ist)

KOTA CIREBON, iNews.id - Berlangsung di Jinem Keraton Kanoman Cirebon diselenggarakan pelantikan Barisan Adat Raja dan Sultan Nusantara (Baranusa) Padjajaran se-Jabar. Acara tersebut merupakan inisisasi dari Yayasan Raja dan Sultan Nusantara (Yarasutra).

Didampingi Patih Qodiron dari Keraton Kanoman, Penasehat Baranusa, NR Rulani Indra Gartika Rusadi Wirahaditenaya, mengatakan, Baranusa mengukuhkan 26 Panglima Budaya se-Jabar yang diberi nama Baranusa Padjadjaran. Yarasutra sendiri memiliki sayap organisasi bernama Majelis Cendekiawan Keraton Nusantara (MCKN).

"Alhamdulillah hari ini kita telah melantik dan mengukuhkan 26 Panglima Budaya Padjadjaran dengan khidmat, sakral dan tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) ketat", katanya saat dikonfirmasi usai acara, Sabtu (27/11/2021) sore.

Wanita yang kerap dipanggil Bunda Ully ini menjelaskan, perwakilan dari panglima budaya tersebut terdiri dari berbagai Kota/ Kabupaten se-Jabar.

Penasehat Baranusa, NR Rulani Indra Gartika Rusadi Wirahaditenaya, mengukuhkan 26 Panglima Budaya se-Jabar yang diberi nama Baranusa Padjadjaran.

Baranusa memiliki tujuan untuk menempa pribadi ksatria untuk membela Nusa bahsa dengan ide dan langkah bela negara terutama dari sektor keutuhan budaya. Serta menyelamatkan kehancuran daripada generasi muda untuk melawan politik Hakapu.

"Kita lawan Politik Hakapu atau politik penghancuran bukti sejarah, pengkaburan silsilah dan pemutusan silaturahmi", jelasnya.

Kakak dari Paramitha Rusady ini menyebut, Para panglima ini ditekankan untuk merekatkan persatuan tatar Sunda kemudian se-Indonesia raya dalam memperkuat Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Terkait pemilihan tempat di Keraton Kanoman Cirebon, Bunda Ully memaparkan dimana rencana sebelumnya akan dilangsungkan di Keraton Sumedang Larang. Namun dengan berbagai alasan, akhirnya dipilihlah tempat ini menjadi lokasi untuk dilangsungkannya kegiatan ini.

Disinggung mengenai keterkaitan dengan Festival Seni Budaya yang rencananya digelar di Taman Air Goa Sunyaragi (TAGS) Cirebon, (04/11/2021), Ia mengaku tidak ada keterkaitan apapun.

"Tahun lalu memang kita sebagai pembina, namun untuk progres yang sekarang kami non blok. Kami tidak berkiblat-kiblat", paparnya.

Adapun festival seni budaya dimanapun, masih dalam pemaparannya, pihaknya menegaskan hanya ingin mempersatukan serta mendukung persatuan dan perdamaian.

"Tidak hanya di Cirebon saja, Festival Seni Budaya dimanapun, kami hanya ingin menciptakan dukungan kebenaran, persatuan dan kesatuan terutama dari segi seni dan budaya", tegasnya.

Diinformasikan, pada rangkaian acara diatas juga dilakukan penobatan Basura atau Prajurit Panah Padjadjaran kepada artis nasional Paramitha Rusady dan bintang iklan Dhana Kusumadinegara Suriadiwiria.

 

 

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Cirebon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut