4. Lucu dan Humoris
Fakta dan kebiasaan unik orang Sunda berikutnya yaitu lucu dan humoris. Mayoritas masyarakat Suku Sunda memiliki selera humor yang tinggi. Terbukti dari beberapa tokoh dan publik figur yang dikenal humoris seperti Sule, Ridwan Kamil, dan masih banyak lagi.
Terdapat beberapa jenis lawakan dari Suku Sunda yang dikenal dengan nama sisindiran, yaitu sejenis pantun ala Sunda yang selalu berisi sampiran dan isi yang lucu. Lalu ada dongeng lucu ala cangehgar hingga dari ceramah lucu yang sering dihadirkan oleh mubaligh dari Sunda. Selain itu terdapat pula lawakan Ohang, Bobodoran Wayang Golek, dan masih banyak lainnya.
5. Ketika Berbicara Sering Menambah Kata Teh, Atuh, dan Mah
Fakta dan kebiasaan unik orang Sunda selanjutnya adalah penambahan pada perkataan. Contoh: “Saya teh asli Sunda”, “Kumaha atuh ari kitu mah?”. Terdapat sesuatu yang unik dari penambahan kata tersebut, yaitu tidak memiliki perubahan arti.
Namun hal tersebut tetap diucapkan sampai sekarang. Orang Sunda telah terbiasa dengan penambahan kata tersebut dan dianggap sebagai keunikan yang mereka miliki.
6. Menjunjung Tinggi Budaya
Masyarakat Suku Sunda dikenal sebagai masyarakat yang menjunjung tinggi budayanya. Maka tak heran, jika mengunjungi beberapa wilayah di Jawa Barat, kalian akan banyak menemui cagar budaya asli yang masih terus dilestarikan.
Contohnya pertunjukan angklung, sisingaan, dan lain sebagainya. Hal itu tentu sangat bagus untuk memperkenalkan seni budaya Sunda ke berbagai daerah lain hingga mancanegara.
7. Memiliki Tekstur Wajah dan Kulit yang Khas
Selain dari beberapa sifat dan sikap yang unik, orang Sunda pun dikenal memiliki tekstur wajah serta kulitnya yang khas. Keturunan Suku Sunda biasanya akan memiliki tekstur wajah kalem dan kulit putih atau sawo matang.
Orang Sunda dapat dikatakan sebagai suku yang memiliki warna kulit cenderung putih, sehingga tampak menarik di Indonesia yang mayoritas memiliki warna kulit sawo matang hingga cokelat.
8. Pandai Membuat Akronim yang Mudah Diingat
Fakta dan kebiasaan unik orang Sunda berikutnya, yaitu, pandai memuat akronim yang mudah diingat. Akronim adalah kependekan yang berupa gabungan huruf atau suku kata atau bagian lain yang ditulis dan dilafalkan sebagai kata yang wajar.
Contoh yang terkenal adalah jenis makanan Cilok yang berarti Aci Dicolok, Cireng: Aci Digoreng, Cinlok: Cinta Lokasi, Combro: Oncom Dijero dan masih banyak lainnya. Meskipun kadang terdengar aneh tapi kebiasaan orang Sunda ini sukses membuat jajanan kuliner Sunda menjadi viral.
9. Menyapa dengan Nada Romantis
Fakta dan kebiasaan unik orang Sunda berikutnya yaitu menyapa dengan nada romantis. Pastinya, kalian pernah mendengar orang Sunda berbicara “punten a’a” atau “neng geulis pisan”. Kata tersebut merupakan sapaan dengan nada yang halus kepada lawan jenis.
Kebiasaan masyarakat Suku Sunda yang ini memiliki nada bicara yang romantis. Hal ini disebabkan oleh logat bicara yang hanya dimiliki oleh orang Sunda. Jadi, bukan hanya dalam hubungan percintaan saja hal ini diterapkan oleh orang Sunda.
10. Memiliki Nama Unik
Kebiasaan orang tua zaman dahulu atau yang sering disebut kolot baheula, lebih senang memberi nama anak mereka dengan nama seperti: Maman, Jajang, Enjang, Asep, Dede, Cecep, Encep, Kokom, Elis. Kemudian nama tersebut dikombinasikan dengan akhiran yang sama dengan awalan namanya menjadi Asep Surasep, Cecep Gumasep, Dede Sunade, Maman Suherman, dan masih banyak lainnya.
Editor : Miftahudin