CIREBON, iNews.id - Bagi anda wanita yang sedang hamil atau mengandung janin dalam kandungan, alangkah baiknya mewaspadai berbagai macam penyakit yang dapat memegaruhi tumbuh kembang janin. Dilansir dari laman Hallodoc, Ada beberapa jenis penyakit, terutama yang bisa memberi dampak buruk pada janin. Penyakit apa saja yang sebaiknya diwaspadai oleh ibu hamil?
1. Anemia
Anemia pada ibu hamil benar-benar tidak boleh dianggap remeh dan perlu mendapat penanganan segera. Jika tidak, penyakit ini dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur, berat badan bayi rendah, dan cacat lahir. Ibu hamil yang rentan mengalami anemia adalah yang mengalami kehamilan kembar dan yang memiliki pola makan tidak sehat. Gejala dari penyakit ini adalah mudah lelah, pusing, sesak napas, dan kulit terlihat lebih pucat.
2. TORCH
Salah satu penyakit pada ibu hamil yang harus diwaspadai adalah TORCH (toksoplasmosis, infeksi lain/Other infection, Rubella, Cytomegalovirus, dan Herpes simplex). Penyakit ini dapat meningkatkan risiko gangguan pada janin, seperti rusaknya sistem saraf pusat janin, hilangnya pendengaran, gangguan penglihatan, kelainan mental, gangguan tiroid, dan kelainan sistem imun.
3. Keputihan
Keputihan saat kondisi ibu hamil perlu waspada. Meski pada awal kehamilan keputihan cenderung meningkat, karena tubuh sedang berusaha melindungi rahim dan vagina dari infeksi, jelang masa akhir kehamilan, jumlah keputihan biasanya mengalami peningkatan dan mungkin juga terdapat bercak darah.
Hal itu sebenarnya normal, karena merupakan tanda bahwa tubuh sedang mempersiapkan kelahiran. Namun, jika terjadi perubahan yang tidak biasa pada keputihan yang dialami, seperti perubahan warna, aroma, dan muncul nyeri pada vagina, segera konsultasikan ke dokter.
4. Hepatitis B
Hepatitis B pada ibu hamil juga perlu diwaspadai. Sebab, penyakit ini dapat meningkatkan risiko tertentu saat persalinan, seperti bayi lahir prematur, lahir dengan berat badan rendah, atau kelainan anatomi dan fungsi tubuh lainnya.
5. Plasenta Previa
Plasenta previa adalah kondisi ketika plasenta atau ari-ari berada di bagian bawah rahim, sehingga menutupi sebagian atau seluruh jalan lahir. Kondisi ini dapat mengakibatkan perdarahan yang berlebihan. Jika perdarahan tidak berhenti, janin harus segera dilahirkan melalui operasi caesar.
6. Diabetes
Diabetes gestasional adalah sebutan untuk penyakit diabetes yang dialami oleh ibu hamil. Penyakit ini perlu diwaspadai karena dapat meningkatkan risiko berbagai komplikasi kehamilan. Meski penyebabnya belum diketahui secara pasti, perubahan hormon saat hamil diduga menjadi pemicu utamanya.
7. Candidiasis
Candidiasis adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh jamur Candida. Penyakit ini umumnya terjadi karena perubahan hormon saat kehamilan. Ibu hamil perlu waspada jika sudah muncul infeksi atau candidiasis vulvovaginal, yaitu infeksi candidiasis yang terjadi pada organ intim.
8. Sembelit
Sembelit pada ibu hamil umumnya terjadi di trimester pertama kehamilan. Penyakit ini juga dipicu oleh perubahan hormon, tetapi bisa juga disebabkan oleh pola makan yang kurang serat. Jika tidak ditangani, sembelit pada ibu hamil bisa menyebabkan berkembangnya ambeien, yang tentunya memunculkan rasa tidak nyaman.
Editor : Miftahudin