KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Tingginya angka stunting di Kabupaten Cirebon mendapatkan perhatian serius dari Tabiin, pemuda yang berasal dari Desa Ujung Semi, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon ini, mencoba untuk mencari formula khusus agar bisa mencegah stunting anak-anak di lingkungannya.
Berbekal ilmu yang di dapat dari bangku kuliah yakni Jurusan Perikanan Universitas Nahdatul Ulama (UNU) Cirebon, Tabiin mencoba melakukan inovasi yakni membuat ekstrak ikan lele yang diyakini banyak kandungan protein sehingga dapat mencegah stunting.
"Ekstrak ikan lele ini coba saya kombinasikan dengan jajanan yang digemari anak-anak, seperti es cendol. Setelah dilakukan uji coba berkali-kali, alhamdulilah es cendol lele pun bisa dipasarkan, meskipun untuk saat ini, pemasaran hanya sekup lokal saja," ujar Tabiin, saat dikonfirmasi, Selasa (31/5/2022).
Pemuda yang juga menerima nominasi pemuda pelopor bidang pangan ini mengatakan, pembuatan ekstrak ikan lele yang dikombinasikan dengan es cendol adalah inisiatif dirinya yang melihat banyaknya anak-anak yang terkena stunting. Untuk itu, dengan inovasi ini, diharapkan anak-anak yang awalnya tidak suka dengan ikan khususnya ikan air tawar, bisa sedikit demi sedikit mengonsumsi ikan, meskipun ekstrak.
"Kandungan protein dan vitamin dalam ekstrak yang saya buat ini cukup baik untuk tumbuh kembang anak, sehingga anak-anak bisa terhindar dari stunting karena asupan protein dan vitaminnya cukup," katanya.
Tabiin mengaku, untuk menciptakan es cendol ekstrak lele ini, dirinya membutuhkan proses yang cukup lama, butuh waktu 1 tahun untuk Tabiin bisa membuat produk yang siap untuk dipasarkan.
"Saya juga berusaha untuk mengubah paradigma masyarakat tentang ikan lele, di mana ikan lele yang selama ini dikenal hanya produk makanan bukan minuman, ini saya buktikan kalau ikan bisa jadi produk minum, semoga ke depan saya bisa lebih banyak menciptakan kebaikan khususnya untuk masyarakat Kabupaten Cirebon," tambahnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait