Abdul Majid juga memperingatkan kepada sejumlah pedagang miras yang masih membandel agar menghentikan segala kegiatannya, apalagi ini di bulan suci ramadan.
"Kita amankan barang buktinya, kita beri peringatan untuk tidak mengulangi perbuatannya, namun ketika kembali kedapatan menjual kembali kita akan proses sesuai hukum yang berlaku," jelas Kapolsek.
Untuk menghindari tawuran yang sering terulang di bulan ramadan, Polsek Gunung Jati intensif melakukan patroli jelang makan sahur dengan mengimbau pemuda untuk tidak melakukan kegitan obrog yang sering memicu terjadinya konflik antar pemuda.
"Kita sudah sepakati dengan Muspika, kuwu, tokoh pemuda bahkan melibatkan MUI untuk tidak mengadakan kegiatan obrog," pungkasnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
