KOTA CIREBON, iNewsCirebon.id – Ratusan warga memadati Lapangan Kebon Pelok, Kecamatan Harjamukti, Kamis (30/1), untuk mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau dalam program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar oleh Pemerintah Kota Cirebon. Program ini menjadi solusi bagi masyarakat dalam menghadapi fluktuasi harga pangan, terutama menjelang Ramadan dan Idul Fitri.
Pj Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Dr. H. Iing Daiman, S.IP., M.Si., yang hadir meninjau langsung kegiatan tersebut, menegaskan bahwa GPM merupakan upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan memastikan masyarakat tetap dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih rendah dari pasaran. "Kegiatan ini menjadi ikhtiar kami dalam membantu masyarakat mendapatkan pangan dengan harga terjangkau, sekaligus menjaga inflasi tetap stabil," ujarnya.
Dalam GPM kali ini, berbagai kebutuhan pokok seperti beras, telur, minyak goreng, cabai merah, cabai rawit, dan daging sapi dijual dengan harga lebih murah dibandingkan di pasaran. Misalnya, cabai rawit yang di pasar seharga Rp70.000 per kilogram, di GPM dijual Rp60.000. Begitu juga dengan daging sapi yang di pasaran mencapai Rp130.000 per kilogram, di sini bisa didapatkan dengan harga Rp110.000.
Selain membantu stabilisasi harga pangan, GPM juga berkontribusi terhadap peningkatan gizi masyarakat. Pemerintah turut membagikan paket bantuan ikan sebagai upaya menekan angka stunting di Kota Cirebon. "Bantuan ikan ini diharapkan bisa meningkatkan asupan gizi bagi anak-anak dan keluarga yang membutuhkan," kata Iing.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Cirebon, Elmi Masruroh, S.P., M.Si., menyampaikan bahwa program ini akan terus berlanjut dan digelar rutin setiap bulan. "Kami berencana mengadakan GPM secara berkala, terutama di momen-momen penting seperti menjelang Ramadan dan Idul Fitri," jelasnya.
Antusiasme masyarakat terhadap GPM kali ini sangat tinggi. Seorang warga, Siti (45), mengaku terbantu dengan adanya program ini. "Harga kebutuhan pokok sekarang mahal, jadi senang sekali bisa beli lebih murah di sini. Semoga sering diadakan," tuturnya.
Pemilihan lokasi di Lapangan Kebon Pelok juga bukan tanpa alasan. Menurut Elmi, kawasan ini dipilih karena dekat dengan daerah rentan pangan seperti Kelurahan Argasunya, sehingga lebih banyak warga yang bisa merasakan manfaatnya.
Dengan suksesnya GPM kali ini, Pemkot Cirebon berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan dengan harga terjangkau, sekaligus menjaga stabilitas ekonomi daerah.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait