Tak hanya di bidang agama, Anwar juga dikenal aktif di dunia politik. Ia sempat diangkat menjadi ketua Dewan Syuro PKB wilayah Jawa Timur pada tahun 1998.
Ia juga pernah menjabat sebagai anggota MPR dari utusan daerah Jawa Timur dan juga pernah mendirikan Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) pada tahun 2008.
Menghadapi dinamika politik yang terus berkembang belakangan ini, Anwar telah menyatakan sikap supaya semua pihak yang akan terlibat dalam pemilu 2024 agar tidak membawa-bawa NU dalam politik praktis.
Hal itu dilakukan agar identitas NU tidak dipakai demi mengais suara untuk memenangkan kontestasi. Anwar menjelaskan NU saat ini tidak menjalankan politik praktis. Namun, politik NU adalah politik kenegaraan untuk menyelamatkan negeri ini.
"PBNU sudah mencanangkan tekad besar bahwa NU harus menjadi rumah yang mengayomi seluruh warganya dari latar belakang politik atau kepentingan apa pun," ujar Anwar dikutip dari laman resmi NU.
Dukungan bagi Anwar Iskandar juga terus mengalir, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf juga turut mendukung dirinya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait