Menurutnya, ukuran otak manusia modern rata-rata sekarang sekitar 17 persen lebih kecil daripada organ tubuh pada zaman nenek moyang kita.
"Penurunan bukan hanya terjadi pada IQ, tetapi juga ada bukti yang kuat mengenai pengecilan ukuran otak. Yang terancam adalah masa depan anak-anak kita dan anak-anak mereka," jelasnya.
Sebuah studi besar-besaran yang dilakukan oleh lembaga tersebut di Indonesia menemukan bahwa hampir dua juta anak mengalami masalah perkembangan mental, namun situasi ini tidak terjadi di desa-desa nelayan.
Crawford mengatakan bahwa ini membuktikan betapa pentingnya bagi wanita untuk menjaga pola makan yang kaya akan omega-3, yang dapat membantu perkembangan otak bayi melalui ASI (Air Susu Ibu). Omega-3 tidak dapat diproduksi oleh tubuh manusia dan harus dikonsumsi melalui makanan sehari-hari.
Secara umum, omega-3 memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti mengurangi risiko penyakit jantung, mencegah depresi, dan dapat mencegah beberapa jenis kanker.
Omega-3 juga dapat diperoleh dari berbagai sumber, baik hewan maupun tumbuhan, tetapi sumber ikan laut adalah yang terkaya akan omega-3.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait
