Kepala Seksie Pidana Umum Kejaksaan Negeri Kota Tangerang Dapot Dariarma, mengatakan, pasal dakwaan terhadap dokter Mery merupakan pasal sangkaan dari penyidik. Selanjutnya akan dilihat lebih lanjut dalam fakta persidangan.
"Kalau bicara unsur kesengajaan ini dalam berkas perkara nanti kita lihat dalam fakta persidangan, kita tidak bisa menghilangkan pasal dalam sangkaan penyidik," ujar Dapot usai persidangan.
Sementara Azmi Syahputra selaku kuasa hukum dokter Mery menegaskan tidak akan melakukan eksepsi atas dakwaan yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum.
"Kami akan menggunakan asas peradilan yang cepat dan sederhana untuk mempermudah persoalan ini,," ujar Azmi. Selanjutnya, dokter Mery akan menjalani sidang lanjutan pada Selasa (11/1/2022) mendatang.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait