KOTA BANDUNG, iNews.id – Smart Grounding System (SGS ) adalah sebuah System grounding yang Up dated dirancang khusus untuk dapat menange petir. Seperti halnya uji coba sudah terpasang di LOC 1, dengan kode tangki 41T-24.
Deden Andri Saputra ST, selaku Direktur teknik PT Karya Dwi Jaya mengatakan, SGS adalah hasil research and development PT Karya Dwi Jaya merupakan produk update untuk management petir tangki minyak dalam sekala besar baik industry menegah ataupun industry skala besar.
"Dari hasil pengukuran resistansi grounding diketahui bahwa nilai resistansi grounding SGS dikategorikan terbaik untuk saat ini , karenasesuai limit yang direkomendasikan oleh standard international enjiniring IEC (International electric Code ) dan IEEE RECOMMENDED PRACTICE FR GROUNDING INDUSTRIAL AND COMMERCIAL POWER SYSTEM," ujar Deden Andry saputra, dalam rilis yang diterima, Selasa (16/11/2021).
Dikatakan Deden , hasil pengukuran oleh standard enjiniring Pertamina 'KP-17 sistim dan instansi listrik bagian 16 - pembumian dan ikatan sambungan' yakni sebesar 5 Ohm. Selain itu nilai resistansi grounding RPPS lebih baik bila dibandingkan dengan nilai resistansi grounding eksisting (GW 14 dan GW 15).
"Untuk tindak lanjutnya dari system ini agar bisa dilakukan pengukuran nilai resistansi grounding SGS setiap 6 bulan sekali, tidak hanya itu, lubang biopori SGS juga harus terawatt sempurna setiap 6 bulan sekali .
"Yang terakhir dari tindak lanjut dari grounding SGS ini yakni dengan menyambungkan grounding SGS dengan existing ground will .
Deden juga menambahkan, dari hasil pengukuran resistansi grounding terbukti bahwa nilai resistansi SGS lebih baik dibandingkan nilai resistansi paralel semua ground will terutama yang ada di area tanki 41.
"Oleh karena itu, SGS intelegent grounding sistem layak digunakan untuk memperbaiki nilai resistansi eksisting atau untuk penambah grounding baru karena sistim SGS ini dapat mencapai nilai resistansi grounding hingga 0.02 Ohm," Sesuai IInternational Electric Code dan IEEE RECOMMENDED PRACTICE FR GROUNDING INDUSTRIAL AND COMMERCIAL POWER SYSTEM tambahnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
