KOTA CIREBON, iNews.id - Eko Ardi yang menjabat sebagai Kabag Humas di Badan Pengelola Taman Air Goa Sunyaragi (BP TAGS) menduga adanya isu pemberhentian sejumlah pengurus BPTAGS akibat adanya konflik internal yang terjadi di dalam Keraton Kasepuhan Cirebon.
"Kalau diberhentikan kami yang disebut namanya (9 orang) sampai dengan saat ini belum menerima surat pemberitahuan secara resmi, dan keberadaan kami di Goa Sunyaragi ini juga berdasarkan SK dari Sultan Arif," ujar Eko, saat dikonfirmasi, melalui sambungan telepon seluler, Jumat (12/5/2021).
Dikatakan Eko, sejauh ini pihaknya mengaku kesulitan melakukan komunikasi dengan Lukman Zulkaedin sebagai Sultan Kasepuhan, bahkan untuk hal yang urgent pun, pihaknya mengaku tidak bisa berkomunikasi dengan Lukman untuk menyelesaikan permasalah yang ada.
"Jadi selama ini, kalau ada permasalahan di Goa Sunyaragi baik ijin tempat dan lain sebagainya kami selalu minta petunjuk dengan Patih Sepuh," tambahnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
