Logo Network
Network

Bertato Namun Peduli, Aksi Heroik Kepala Desa Gendong Lansia

Jufri
.
Kamis, 05 Agustus 2021 | 11:57 WIB
Bertato Namun Peduli, Aksi Heroik Kepala Desa Gendong Lansia
Kepala desa Pradyan membantu ibu penderita tumor di rumah sakit. (Foto: iNews/Jufri Tonapa).

TORAJA, iNews.id - Seorang kepala desa muda bertato menggendong seorang ibu berusia 51 yang mengalami tumor dan pembengkakan hati. Aksi heroiknya ini menjadi perbincangan warga di Desa Batuala Selatan, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kades bernama Pradyan Rizky Londong Allo ini membawa ibu Margaretha ke Rumah Sakit Sinar Kasih Makale untuk mendapat perawatan medis. Pasien ini menderita tumor di hidung dan pembengkakan hati.

"Ibu ini harus berjuang sendirian untuk melawan penyakitnya, karena dia hidup sendirian," ujar Pradyan usai membawa pasien ke rumah sakit, Rabu (4/8/2021).

Ibu tersebut memang hidup sebatang kara. Warga miskin ini pun tak memiliki kartu BPJS Kesehatan, sehingga tak dapat menikmati layanan tersebut. Padahal dia termasuk orang yang sangat membutuhkan fasilitas kesehatan.

"Saya awalnya dapat video dari anggota, kabarnya ada tetangga (pasien) mengontrak tapi tidak punya biaya, sakit-sakitan terus. Jadi saya langsung bawa ibu itu ke rumah sakit," ujarnya.

Pradyan mengatakan, dia sempat menemani ibu tersebut selama tiga hari di rumah sakit. Namun karena kondisinya semakin memburuk, pasien dirujuk ke RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar.

"Alasan saya menolong ibu ini karena saya pernah menderita juga (sakit). Saya tahu bagaimana rasanya. Saya yakin apa yang kita tanam itulah nanti yang kita dapatkan," kata Pradyan.

Selama masa perawatan itu, Pradyan juga mengurus berbagai keperluan administrasi rumah sakit, termasuk BPJS kesehatan pasien. Setelah pasien dirujuk dan semua kebutuhannya diurus, Pradyan baru menyerahkan penanganan medis warga tersebut ke rumah sakit.

 

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Cirebon di Google News

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.