get app
inews
Aa Read Next : Emosi Suami Selingkuh, Istri Robohkan Rumah di Tanah Mertua dan Paksa Suami Beli Rp300 Juta

Rombongan Pemotor Tersesat di Desa Terpencil Selama 3 Jam gegara Ikuti Google Map Viral

Rabu, 17 April 2024 | 15:51 WIB
header img
Rombongan pemotor tersesat di desa terpencil selama 3 jam gegara ikuti google map viral. Foto: X

JAKARTA, iNewsCirebon.id - Sebuah kejadian aneh menimpa rombongan pemotor yang tersesat di sebuah desa terpencil. Mereka berniat mencari jalan alternatif menggunakan Google Maps, namun malah berputar-putar di desa tersebut selama 3 jam.

Kejadian tersebut menjadi viral setelah diunggah oleh akun X @bacottetangga_. Dalam video yang diunggah, terlihat para pemotor tersesat saat mencari jalan alternatif di Desa Cukangkawung, Tasikmalaya.

Di tengah malam yang gelap, para pemotor ini tersesat dan hanya dapat melihat jalan setapak serta rumput tinggi di sebelah kiri dan kanan mereka. "Rombongan ini mencari jalan alternatif malah berputar-putar selama 3 jam di Desa Cukangkawung," tulis akun tersebut.

Berdasarkan keterangan, rombongan pemotor awalnya memeriksa aplikasi Google Maps untuk mencari jalan alternatif. Aplikasi tersebut menunjukkan estimasi perjalanan hanya 40 menit.

Namun, tanpa diduga, mereka justru tersesat dan hanya mengelilingi desa tersebut selama tiga jam. Akibatnya, banyak netizen yang mengaitkan kejadian tersebut dengan hal-hal mistis. Terutama karena lokasi jalan tersebut terletak di hutan belantara dan gelap.

“Mistis sih ini,” kata akun @ar***. 

“Pernah ngalamin kayak gini percaya gak percaya,” ujar @ba***. 

“Mungkin disasarin,” kata @lu***. 

Meski begitu, banyak pula warganet yang menganggap kejadian tersebut akibat aplikasi Maps yang error dan sinyal tak stabil sehingga rombongan tersesat. 

“Maps di daerah pelosok emang suka ngawur,” ujar @te***. “Google Maps yang kadang suka eror,”’ kata @bo***.

“Gak mistis, itu emang Mapsnya,” ujar @kk***.

Editor : Sazili Mustofa

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut