GENOA, iNews.id – Genoa terpuruk di Liga Italia musim 2021/2022. Dari 21 pertandingan yang sudah dilakoni, Genoa terpuruk di klasemen bawah.
Il Grifone-julukan Genoa-hanya mampu mengoleksi 12 poin, dan berada di posisi kedua dari bawah alias peringkat 19 dari 20 tim.
Hasil buruk di bawah besutan pelatih Andriy Shevchenko tersebut, membuat manajemen Genoe memecat sang pelatih.
Informasi terkait pemecatan sang pelatih diketahui dari laman dan media sosial resmi klub. Genoa tak lupa mengucapkan terima kasih atas kerja keras Shevchenko ketika memimpin klub tersebut dalam tempo dua bulan.
“Genoa CFC mengumumkan bahwa pelatih Andriy #Shevchenko telah dicopot dari jabatannya,” bunyi pernyataan resmi klub di akun Twitter @GenoaCFC Minggu (16/1/2022).
“Klub berterima kasih kepada pelatih dan stafnya atas kerja keras yang telah mereka lakukan dalam beberapa bulan terakhir,” sambung pernyataan tersebut.
Selanjutnya, klub akan dipimpin oleh pelatih junior tim, Abdoulay Konko. Dia ditunjuk Genoa sebagai pelatih sementara dibantu dengan Roberto Murgita.
“Kepemimpinan teknis tim utama untuk sementara akan diberikan kepada Abdoulay Konko dengan dibantu oleh Roberto Murgita,” lanjutnya.
Sebagai informasi, Shevchenko ditunjuk menjadi pelatih Genoa pada 7 November 2021. Adapun kiprah Genoa di bawah asuhan pria berusia 45 tahun itu sangat buruk.
Dari 11 laga yang dilakoni, Goran Pandev dan kolega hanya meraih satu kemenangan, tiga hasil imbang, dan tujuh kekalahan. Itu pun, tidak ada kemenangan yang didapatkan Shevchenko di ajang Liga Italia 2021/2022.
Adapun laga terakhir Shevchenko bersama Genoa terjadi saat klub tersebut bertemu mantan timnya, AC Milan, di Coppa Italia Jumat (14/1/2022). I Rossoblu takluk dengan skor 1-3 dan harus tersingkir dari turnamen tersebut.
Kini, menarik untuk melihat klub mana yang akan jadi pelabuhan mantan bintang AC Milan itu selanjutnya. Dengan rekam jejak yang buruk di Genoa, Shevchenko tampaknya akan sulit menemukan karier di klub besar untuk sementara.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta