Isak Tangis Iringi Pemakaman Sang Juru Kunci Petilasan Nyi Mas Gandasari

KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Isak tangis mewarnai pemakaman Sadim (50) warga desa Kasugengan Kidul, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon yang menjadi korban tumbangnya pohon di lokasi petilasan Nyi Mas Gandasari, Jumat (3/12/2021) malam.

Tampak ratusan warga mengantarkan kepergian Sadim yang merupakan juru kunci di petilasan tersebut. Sadim meninggalkan seorang istri dan 3 anak perempuannya.

Baca Juga

Mitos Batu Lawang Cirebon, Kisah Sunan Bonang Mengeluarkan Ular Welang di Tubuh Nyi Mas Gandasari

"Pak kuncen itu orang baik, dan selalu baik sama semua orang, termasuk kepada tamu dan warga sekitar," ujar Andi salah satu warga saat ditemui di lokasi kejadian, Sabtu (4/12/2021)

Pohon asem yang tumbang merupakan pohon besar dengan diameter sekitar sekitar 3-5 meter tersebut dan menimpa pendopo situs atau petilasan Nyi Mas Gandasari.

Lebih dari 50 persen kondisi bangunan pendopo mengalami kerusakan yang cukup parah. Selain pohon asem, puluhan pohon lainnya seperti pohon jati, mahoni dan pohon lainnya yang ada di areal petilasan itu pun ikut tumbang.

Baca Juga

Kisah Nyi Mas Gandasari, Putri Cantik yang Jadi Panglima Perang Melawan Kerajaan Galuh

"Ada puluhan pohon yang tumbang di areal situs Nyi Mas Gandasari, namun yang paling besar memang pohon asem dan menimpa pendopo," ujar Kuwu desa Kasugean kidul, Nuryanti singkat.

Editor : Miftahudin